Kita perlu melihat pada event-event utama yang menggerakkan pasar minggu yang lalu supaya bisa mengikuti perkembangan kenaikan atau penurunan yang terjadi dari indikator utama yang ada dalam kalender forex dan memiliki pandangan kedepan.
Berikut ini adalah ringkasan event-event utama yang menggerakkan pasar minggu yang lalu:
Risalah pertemuan FOMC dari meeting kebijakan moneter bulan April, menunjukkan dukungan yang meningkat terhadap kemungkinan kenaikan tingkat bunga di bulan Juni. Mayoritas dari pemberi suara memberikan catatan bahwa jika data ekonomi konsisten dengan pertumbuhan ekonomi di kuartal kedua, maka akan ada kenaikan tingkat bunga di bulan Juni. Pidato dari Dudley juga membuka pintu bagi kenaikan tingkat bunga di bulan Juli, setelah referendum Uni Eropa di Inggirs. Apapun juga, ada pergerakan yang “hawkish” dan dolar AS menyukainya. Di Inggris, hasil poll yang lebih banyak memilih tetap di dalam Uni Eropa menolong poundsterling. Matauang berbasis komoditas mengalami tekanan.
Hal-hal yang positip yang terjadi pada minggu lalu:
- Existing home sales naik 1.7% m/o/m dan 6% y/o/y
2. CPI naik 0.4% m/o/m, dengan CPI inti naik 0.2%;
3. Housing starts 1.172juta SAAR, diatas dari yang diperkirakan;
4. Produksi Industri naik 0.7% setelah turun 0.6% pada bulan lalu;
5. Indeks pasar perumahan AS di 58 — angka yang solid, sesuai yang diperkirakan;
Hal-hal yang negatip yang terjadi pada minggu yang lalu:
- Survei empire state manufacturing muncul di -9.02, jauh dibawah ekspektasi dan turun dari sebelumnya 9.56;
2. Indeks MBA mortgage composite turun 1.6% w/o/w. Purchases turun 6%;
3. Jobless claims naik meskipun sangat sedikit. Rata-rata 4 minggu naik dari 268.250 ke 275.750;
4. Philly Fed index turun menjadi -1.8, dari sebelumnya -1.6.
Ferli/VMN/VBN /Senior Analyst Vibiz Research Center