Harga kopi arabika ICE rebound di akhir perdagangan akhir pekan Sabtu dini hari (11/06), terpicu kekuatiran cuaca hujan yang mengganggu kualitas produksi kopi arabica.
Harga kopi arabika mantap, dengan adanya kekahawatiran pedagang atas dampak dari curah hujan yang terjadi di Brazil yang dapat mempengaruhi kualitas biji kopi.
“Masalah utama bagi kita adalah hujan di Brazil, yang menyebabkan masalah kualitas,” kata pedagang Eropa.
Lihat : Harga Kopi Arabica ICE Melonjak Hampir 6 Persen
Harga kopi arabika berjangka di penutupan perdagangan Sabtu dini hari naik. Harga kopi arabika berjangka bulan Juli 2016 naik sebesar 3 dollar atau setara dengan 2,24 persen dan ditutup pada posisi 1.3695 dollar per pon.
Secara mingguan, harga kopi arabica masih melonjak sebesar 7,75 persen, sebagian besar terdorong kekuatiran gangguan kualitas dan produksi kopi serta penguatan Real Brazil.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa harga kopi arabica berjangka untuk perdagangan selanjutnya berpotensi naik dengan kekuatiran cuaca hujan di Brazil.
Harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk mengetes level Resistance di posisi 1,4000 dollar dan 1,4300 dollar. Sedangkan level Support yang akan dihadapi jika terjadi penurunan ada pada posisi 1,3400 dollar dan 1,3100 dollar.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang