Memantau pergerakan kurs rupiah pada perdagangan pasar spot valas dan juga antar bank hari ketiga pekan ini, rupiah Rabu (15/06) terus bergerak positif setelah dibuka lebih tinggi dari perdagangan sebelumnya yang tertekan. Namun pergerakan positif ini diperkirakan akan koreksi oleh ekspektasi positif hasil pertemuan FOMC malam nanti.
Lihat: Dollar AS Sesi Asia Yakinkan Kebijakan Fed Menggembirakan
Kekuatan rupiah pagi ini tidak membuat investor asing lanjutkan aksi beli yang cukup besar di bursa saham, justru sebaliknya lakukan profi taking hingga mencapai net sell Rp42 miliar lebih. Akibatnya IHSG yang dibuka dalam zona merah semakin tertekan hingga 0,4% ke posisi 4801.
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot pagi ini bergerak postif dengan posisi penguatan 0,08% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13380/US$ setelah dibuka lemah pada level Rp13388/US$. Namun untuk kurs Jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini melemah ke 133983 dari posisi 13273 perdagangan hari Selasa (14/06).
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah di pasar spot hari ini berpotensi menguat hingga akhir perdagangan oleh proyeksi pelemahan dollar, sehingga Analyst Vibiz Research Center memperkirakan rupiah bergerak di level support di 13424 resistance 13370.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens