Harga Minyak Mentah Naik Terdukung Pelemahan Dollar AS Jelang Referendum Inggris

605

Harga minyak mentah naik di awal perdagangan Asia pada Kamis (23/06), terdorong pelemahan dollar AS menjelang referendum apakah Inggris tetap atau meninggalkan Uni Eropa.

Indeks Dollar AS berakhir turun 0,57 persen pada 93.51 terhadap sekeranjang mata uang utama dunia pada akhir perdagangan semalam. Pelemahan dollar AS terjadi dengan semakin menguatnya harapan Inggris untuk tetap di Uni Eropa, yang semakin menguatkan Poundsterling. Pelemahan dollar AS terus terpantau hingga siang ini, turun -0,12 persen pada 93.46.

Perdagangan minyak juga telah berombak menjelang referendum hari Kamis ini pada apakah Inggris tetap atau meninggalkan Uni Eropa (EU), dan hasilnya diperkirakan akan terlihat Kamis malam atau Jumat pagi.

Harga minyak mentah berjangka AS naik 43 sen menjadi $ 49,56 per barel.

Sedangkan harga minyak mentah berjangka Brent kontrak bulan depan Agustus naik 41 sen menjadi $ 50,29 per barel pada 0038 GMT. Itu ditutup 74 sen, atau 1,5 persen, pada $ 49,88 per barel pada hari Rabu.

“Nada positif di pasar komoditas terus mendukung harga,” kata ANZ dalam sebuah catatan pagi. “Namun keuntungan tetap terbatas karena investor menunggu hasil dari suara Uni Eropa di Inggris.”

Persediaan minyak mentah AS turun kurang dari yang diperkirakan pekan lalu, sementara persediaan produk naik sedikit, demikian Administrasi Informasi Energi AS mengatakan Rabu.

Persediaan minyak mentah turun 917.000 barel dalam pekan yang berakhir 17 Juni, dibandingkan dengan ekspektasi untuk penurunan 1,7 juta barel. Itu kelima minggu berturut-turut atas penurunan untuk persediaan minyak mentah.

Lihat : Harga Minyak Mentah Merosot Lebih 1 Persen

Pound naik ke tertinggi enam bulan terhadap dolar pada Kamis pagi setelah jajak pendapat terbaru menunjukkan orang-orang yang mendukung Inggris tetap di Uni Eropa meningkat.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan harga minyak mentah berpotensi bergerak naik dengan potensi pelemahan dollar AS dengan meningkatnya harapan Inggris tetap di Uni Eropa. Harga akan menembus kisaran Resistence $ 50,00- $ 50,50, dan jika harga turun akan menembus kisaran Support $ 49,00 – $ 48,50.

 

Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here