Mengamati pergerakan nilai tukar rupiah di pasar valas dan perdagangan antar bank Rabu siang (13/7), kurs rupiah masih di zona hijau setelah dibuka lebih tinggi dari perdagangan sebelumnya ditengah lemahnya dollar AS terhadap rival-rival utamanya. Posisi rupiah sekarang berada di ketinggian dalam 5 bulan sejak perdagangan 17 Maret 2016.
Kekuatan rupiah siang tidak banyak mendorong investor asing menambah aksi beli sahamnya di bursaefek Indonesia, dimana net buy asing hanya Rp195 miliar lebih. Lebih tingginya profit taking investor lokal membuat IHSG melemah 0,1 persen ke posisi 5097.
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot pagi ini bergerak positif dengan posisi penguatan 0,12% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13104/US$ setelah dibuka kuat pada level Rp13106/US$. Demikian juga dari sisi kurs jisdor dan kurs BI rupiah Rabu diperkuat dari perdagangan sebelumnya.
Kurs jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini menguat ke 13095 dari posisi 13151 perdagangan hari Selasa (12/07), sedangkan kurs transaksi antar bank melemah ke posisi 13160 setelah perdagangan sebelumnya 13217.
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah di pasar spot hingga akhir perdagangan diperkirakan masih bergerak positif, sehingga Analyst Vibiz Research Center memperkirakan rupiah bergerak di level support di 13120 resistance 13081 per dollar.
H Bara/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang



