Mengamati pergerakan nilai tukar rupiah di pasar valas dan perdagangan antar bank Kamis siang (14/7), kurs rupiah masih bergerak kuat melanjutkan penguatan yang terjadi di awal perdagangan. Momentum pelemahan dollar AS dijadikan pijakan bagi rupiah untuk lanjut rally.
Kekuatan rupiah hingga siang ini berhasil memotivasi investor asing menambah aksi beli sahamnya di bursa efek Indonesia, dimana net buy asing Rp137 miliar lebih. Lebih tingginya profit taking investor lokal membuat IHSG melemah 0,6 persen ke posisi 5105.
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot pagi ini bergerak positif dengan posisi penguatan 0,12% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13084/US$ setelah dibuka kuat pada level Rp13082/US$. Demikian juga dari sisi kurs jisdor dan kurs BI rupiah Rabu diperkuat dari perdagangan sebelumnya.
Kurs jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini menguat ke 13088 dari posisi 13095 perdagangan hari Rabu (13/07), sedangkan kurs transaksi antar bank melemah ke posisi 13160 setelah perdagangan sebelumnya 13217.
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah di pasar spot hingga akhir perdagangan diperkirakan masih bergerak positif, sehingga Analyst Vibiz Research Center memperkirakan rupiah bergerak di level support di 13099 resistance 13066 per dollar.
H Bara/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang