Bursa Saham Mendulang Triliunan Modal Asing Oleh Kekuatan Rupiah Kamis

411

Mengakhiri perdagangan valas antar bank di Indonesia dan juga di tengah   pasar spot  sesi Eropa (17/8), meskipun BI melemahkan kurs referensinya rupiah bertahan kuat. Rupiah berhasil berpijak pada momentum pelemahan dollar AS terhadap semua rival utamanya sekalipun masih berada di kisaran 13100 dan terpantau dollar AS terjun ke posisi terendah dalam 5 bulan.

Kekuatan  rupiah setelah  tengah sesi hingga sore ini berhasil mendorong  investor asing setor modalnya sangat besar pada bursa saham Indonesia,  hingga akhir perdagangan  jumlah net buy investor asing  tersebut bertambah dan kini menjadi  Rp2,28 triliun setelah siang tadi hanya Rp651 miliar. Suntikan investor asing ini  berhasil lajukan  IHSG hingga naik 1,67%.

Lihat: IHSG 18 Agustus Tertinggi 17 Bulan, Hanya 7 Saham Unggulan Jeblok

Pergerakan kurs rupiah di pasar spot sore  ini bergerak positif dengan posisi penguatan 0,21% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13120/US$ setelah  dibuka kuat pada level Rp13115/US$.   Untuk  kurs Jisdor dan kurs transaksi antar bank yang ditetapkan Bank Indonesia  hari ini   diperlemah.

Kurs jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini  dilemahkan   ke  13114  dari  posisi 13098 perdagangan hari Selasa (16/08),  sedangkan kurs transaksi antar bank melemah ke posisi 13180  setelah perdagangan sebelumnya 13163.

Dan untuk pergerakan kurs Rupiah perdagangan esok hari diperkirakan  dibuka positif oleh masih  suramnya fundamental dollar AS yang akan kembali membuat mata uang utama global tersebut anjlok parah.

Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here