Mengakhiri perdagangan saham hari Selasa (30/8), pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan kembali terpukul oleh tekanan jual asing yang cukup besar yang lebih besar dari dengan net sell Rp766 miliar lebih. Ditariknya modal asing dari bursa cukup besar tersebut masih merespon rencana Fed akan kembali melanjutkan naikkan suku bunganya tahun ini.
IHSG ditutup turun 0,16 persen pada posisi 5362.32, demikian indeks LQ 45 turun 0,11 persen pada 922,96. Pelemahan IHSG hari ini ditekan oleh 7 sektor saham yang dipimpin oleh sektor industri dasar dan sektor consumer yang anjlok 0,72% dan 0,61% masing – masing.
Lihat: IHSG 30 Agustus Ditutup Turun Terkena Profit Taking Investor Asing
Saham – saham unggulan yang lemahkan 7 sektor tersebut hingga masuk zona merah seperti saham INTP, CPIN, SMGR, INDF, UNVR, GGRM, PTPP, BSDE, ADHI, TBIG, JSMR, PGAS, EXCL, BBCA, dan BBTN. Sedangkan saham unggulan yang berusaha perkuat sektor-sektor tersebut yaitu saham KAEF, ICBP, TLKM, BMRI, BBNI, dan BBRI.
Untuk sektor yang menguat ada 3 sektor seperti mining, trade dan agri dengan penguatan 1,16%, 0,65% dan 0,26% masing-masing. Untuk saham-saham unggulan yang menghijaukan 3 sektor tersebut seperti saham ADRO, PTBA, UNTR, AKRA, AALI, dan LSIP. Sedangkan saham unggulan yang berusaha turunkan sektor tersebut seperti INCO dan MNCN.
Lens Hu/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang