Harga Timah Bulan Agustus Melonjak 5 Persen

573

Bursa Malaysia pada akhir bulan Rabu (31/08) libur memperingati Hari Kemerdekaan Malaysia. Harga timah terakhir diperdagangakan menguat pada perdagangan Selasa (30/08). Kenaikan harga timah terdukung penguatan bursa AS dan bursa Shanghai.

Harga timah di bursa komoditas Malaysia mengalami kenaikan hari Selasa. Harga logam industri ini diperdagangkan pada posisi 18.850 dollar per ton, naik sebesar 150 dollar atau 0,8 persen dari penutupan sebelumnya pada 18.700.

Selama bulan Agustus, harga timah juga bukukan lompatan yang signifikan, melonjak 5,3 persen. Kenaikan harga timah sebagian besar didukung pelemahan dollar AS, penguatan bursa global dan bursa Shanghai.

Untuk perdagangan harga timah selanjutnya perlu mencermati sentimen yang bisa mempengaruhi pergerakan harga timah yaitu potensi penguatan dollar AS.

Indeks dolar AS, yang mengukur mata uang terhadap sekeranjang enam mata uang lainnya, naik setinggi 96,143, level tertinggi sejak 9 Agustus, pada Selasa. Pada Rabu ini juga terpantau indeks dolar AS mencapai sesi tertinggi 96,160, dan terus melanjutkan penguatan.

Dolar AS menguat setelah baru-baru ini komentar hawkish Ketua Fed Janet Yellen dan Wakil Ketua Stanley Fischer mendorong ekspektasi bahwa kenaikan suku bunga oleh bank sentral AS pada pertemuan kebijakan di bulan September bisa terjadi.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga timah Malaysia pada perdagangan selanjutnya berpotensi melemah terbatas dengan potensi penguatan dollar AS. Harga akan menghadapi level Support di posisi 18.650 dollar dan 18.450 dollar. Akan tetapi jika terjadi kenaikan, harga timah akan menghadapi level Resistance di 19.050 dollar dan 19.250 dollar.

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here