Di tengah perdagangan pasar valas spot sesi Eropa (7/9) dan sekaligus mengakhiri perdagangan valas antar bank di Indonesia, rupiah masih bergerak sangat kuat dengan volume yang menurun dari awal perdagangan. Pasalnya di awal sesi Eropa dollar AS berhasil rebound terhadap banyak rivalnya. Tambahan kekuatan rupiah sore ini berasal dari cadangan devisa Indonesia bulan Agustus naik.
Lihat: Cadangan Devisa Indonesia Agustus Naik 3 Bulan Berturut
Berkurangnya kekuatan rupiah hingga sore memberikan dorongan asing melakukan profit taking di bursa saham dengan net sell Rp237 miliar lebih. Namun aksi jual saham oleh investor asing cukup besar tidak dapat menghadang laju IHSG yang menguat 0,2%.
Lihat: 10 Saham Unggulan Dari 5 Sektor Yang Berusaha Tumbangkan IHSG
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot sore ini bergerak positif dengan posisi penguatan 0,32% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13085/US$ setelah dibuka lemah pada level Rp13093/US$. Untuk kurs Jisdor dan kurs transaksi antar bank yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini kembali diperkuat.
Kurs jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperkuat ke 13086 dari posisi 13162 perdagangan hari Selasa (7/9), sedangkan kurs transaksi antar bank menguat ke posisi 13151 setelah perdagangan sebelumnya 13228.
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah perdagangan esok hari diperkirakan dibuka positif jika rilis data ekonomi pada sesi Amerika malam ini memberikan tekanan jual cukup besar terhadap dollar AS.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens
