Di tengah perdagangan pasar valas spot sesi Eropa (14/9) dan sekaligus mengakhiri perdagangan valas tanah air hari ini, rupiah masih lemah terhadap dollar AS. Rupiah melemah selain oleh penguatan dollar juga dipicu oleh pesimisme asing akan target dana repatriasi amnesty pajak Indonesia.
Lemahnya rupiah hingga penutupan bursa sore ini menunjukkan sikap investor asing semakin menambah tarikan modalnya dari bursa saham hingga mencetak net sell Rp841 miliar. Aksi jual saham asing ini memberikan tekanan kuat bagi laju IHSG yang melemah 1,3%.
Lihat: 5 Saham Unggulan Pembela IHSG 14 September
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot sore ini bergerak negatif dengan posisi pelemahan 0,28% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13205/US$ setelah dibuka lemah pada level Rp13170/US$. Untuk kurs Jisdor dan kurs transaksi antar bank yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperlemah.
Kurs jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperlemah ke 13228 dari posisi 13151 perdagangan hari Selasa (13/9), sedangkan kurs transaksi antar bank melemah ke posisi 13294 setelah perdagangan sebelumnya 13217.
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah perdagangan esok hari diperkirakan dibuka positif jika kekuatan dollar AS terkoreksi pada sesi malam oleh minimnya penggerak kuat pada sesi Amerika.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens