Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir perdagangan Kamis sore (15/09) berakhir melonjak 2,33 persen pada 5265,82. Indeks LQ45 juga berakhir melonjak 2,96 persen pada 907,43. Penguatan IHSG terdorong aksi bargan hunting investor asing terpicu penguatan Rupiah dan meningkatnya ekspor Indonesia.
Terpantau sore ini Rupiah menguat terhadap dollar AS. Pasangan kurs USDIDR melemah 0,23 persen pada 13,175.
Nilai Ekspor dan Impor Indonesia meningkat pada bulan Agustus dibandingkan bulan sebelumnya, hal tersebut mempertahankan hasil surplus perdagangan, sekalipun menyempit dibandingkan bulan sebelumnya, demikian rilis yang disampaikan Badan Pusat Statistik, Kamis (15/09)
Nilai ekspor Indonesia Agustus 2016 mencapai US$12,63 miliar atau meningkat 32,54 persen dibanding ekspor Juli 2016.
Sedangkan nilai impor Indonesia Agustus 2016 mencapai US$12,34 miliar atau naik 36,84 persen apabila dibandingkan Juli 2016.
Dengan peningkatan Ekspor dan Impor bulan Agustus ini, maka Indonesia mencatatkan surplus perdagangan 293,6 miliar dollar AS.
Lihat : Ekspor Agustus Meningkat, Indonesia Bukukan Surplus Perdagangan 293,6 Juta Dollar AS
Pada akhir perdagangan IHSG sore ini, 239 saham menguat, 78 saham melemah. Tercatat transaksi sebesar Rp9,23 triliun dari 7,21 miliar lembar saham diperdagangkan dengan transaksi sebanyak lebih 279.782 kali.
Penguatan IHSG didukung oleh semua sektor yang naik, dengan penguatan tertinggi sektor Aneka Industri yang melompat 4,71 persen.
Lihat : IHSG 15 September Sesi 1 Naik 1 Persen Terdorong Penguatan Rupiah
Sore ini terjadi aksi profit taking investor asing, dimana dana asing yang keluar pasar modal mencapai Rp 509,49 miliar.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan senlanjutnya bergerak menguat terbatas terdorong aksi bargain hunting lanjutan dan optimisme ekonomi. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 5233-5202, dan jika naik akan menembus kisaran Resistance 5296-5327.
Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang