Harga Minyak Mentah Sesi Asia Tergerus Profit Taking

658

Harga minyak mentah menurun di perdagangan Asia pada Jumat (23/09), tertekan profit taking menyusul kenaikan kuat dua sesi sebelumnya dan kehati-hatian menjelang pertemuan para menteri OPEC pekan depan di Aljazair untuk membahas kemungkinan kerjasama produksi.

Harga minyak mentah berjangka AS West Texas Intermediate (WTI) diperdagangkan pada $ 45,90 per barel pada 0123 GMT, turun 42 sen, atau 0,91 persen, dari penutupan sebelumnya.

Harga minyak mentah berjangka patokan Internasional Brent turun 33 sen, atau 0,69 persen, pada $ 47,32 per barel.

OPEC bisa melihat dorongan baru untuk meraih kesepakatan pertama yang mengekang produksi sejak 2008 minggu depan ketika Aljazair berperan sebagai tuan rumah untuk para menteri perminyakan.

Para pedagang mengatakan bahwa penurunan yang sebagian besar ke indikator grafik teknis dan juga menjual mengikuti kenaikan harga yang kuat di sesi dua perdagangan sebelumnya.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan harga minyak mentah pada perdagangan selanjutnya berpotensi lemah dengan akspi profit taking lanjutan. Namun jika dollar AS terus melemah, maka akan menguatkan harga minyak. Harga diperkirakan akan menembus kisaran Support $ 45,40 – $ 44,90, dan jika harga naik akan menembus kisaran Resistance $ 46,40 – $ 46,90.

Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here