Produksi industri Jepang rebound tajam pada bulan Agustus, menawarkan optimisme bahwa yang krisis manufaktur telah berlalu.
Produksi industri, ukuran luas produksi pabrik, naik 1,5% pada bulan Agustus, menyusul penurunan 0,4% bulan sebelumnya, demikian perkiraan awal yang dirilis Jumat (30/09). Perkiraan median analis sebesar 0,5%.
Dibandingkan Agustus 2015, produksi industri naik 4,6%, data resmi menunjukkan.
Sektor manufaktur Jepang menunjukkan tanda-tanda awal pemulihan. The Markit / Nikkei flash manufaktur PMI diperluas pada bulan September untuk pertama kalinya dalam tujuh bulan, tanda bahwa pabrik-pabrik domestik di bagian selatan negara itu pulih dari gempa bumi dahsyat yang memaksa banyak produsen tutup pada awal tahun.
Sebuah laporan terpisah dari Kementerian Dalam Negeri menunjukkan bahwa pengeluaran rumah tangga secara keseluruhan anjlok 4,6% dalam 12 bulan hingga Agustus, jauh lebih buruk dari 0,4% penurunan perkiraan para ekonom.
Perekonomian Jepang lumpuh oleh pertumbuhan yang hampir bangkrut dan inflasi negatif, memaksa bank sentral untuk mengadopsi reformasi stimulus baru. Menurut Biro Statistik di Tokyo, harga konsumen turun untuk bulan keenam berturut-turut pada bulan Agustus.
Bank of Japan (BOJ) juga telah mencoba berulang kali untuk membuat yen lebih kompetitif. Ini perbaikan kebijakan terbaru, yang meninggalkan target basis moneter dan mengadopsi kontrol yield-kurva, memiliki dampak minimal pada mata uang lokal.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
