Penjualan ritel Australia rebound pada bulan Agustus, melanjutkan kecepatan pertumbuhan moderat yang muncul kembali pada kuartal kedua.
Penjualan ritel naik 0,4% pada bulan Agustus setelah datar pada bulan sebelumnya, Biro Statistik Nasional Australia melaporkan Rabu (05/10). Itu adalah kenaikan terbesar sejak sebelumnya Januari pada 0,4%. Perkiraan median dari ekonom memperkirakan belanja ritel untuk mempercepat 0,2% pada bulan Agustus.
Kafe, restoran dan jasa makanan takeaway mengalami peningkatan terbesar dalam persentase, naik 0,7%. Makanan ritel naik 0,2%, sedangkan pakaian, alas kaki dan pengecer aksesoris pribadi melaporkan peningkatan 0,5% dalam penjualan.
Sementara itu, penjualan department store turun 0,7% pada bulan Agustus.
Daerah Queensland, South Wales, Australia Selatan dan wilayah ibukota menyaksikan pertumbuhan bulan-ke bulan pada bulan Agustus. Wilayah Victoria tidak berubah, sementara Australia Barat dan Northern Territory melihat penurunan penjualan.
Belanja konsumen merupakan pendorong utama perekonomian Australia, terhitung sekitar 55% dari produk domestik bruto, menurut Bank Dunia. Konsumsi rumah tangga merupakan katalis utama pertumbuhan pada semester pertama tahun ini.
Namun, pertumbuhan di pengecer telah mengabaikan perkiraan tahun ini, menantang asumsi yang mendasari pengeluaran rumah tangga yang kuat.
Sebelumnya pada hari itu Australia Industry Group (AIG) mengatakan, kegiatan jasa dikontrak untuk bulan kedua berturut-turut pada bulan September. AIG mengatakan perdagangan ritel jatuh kuat ke kontraksi, sedangkan kafe dan restoran mempertahankan bulan keenam berturut-turut penurunan. Sektor-sektor ini biasanya sangat sensitif terhadap belanja konsumen.
Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang