Pergerakan saham PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) untuk perdagangan hari terakhir pekan ini (7/10) diperkirakan akan mengalami profit taking yang cukup besar setelah perdagangan sebelumnya berhasil menguat diantara banyak saham unggulan yang terkoreksi. Secara teknikal rebound saham sebelumnya kurang cukup untuk membuat saham bangkit dari tekanan jual yang terus menerus sejak bulan Agustus.
Rebound saham JSMR perdagangan hari Kamis (6/10) dipicu disetujuinya rencana perseroan untuk melakukan right issue dengan target Rp1,8 triliun oleh DPR, dimana wakil rakyat juga menyetujui PMN Rp1,25 triliun dalam aksi koorporasinya. Tambahan modal yang dibutuhkan Jasa MArga ini digunakan untuk mengerjakan proyek tol yang cukup besar.
Sebaga informasi JSMR butuh biaya untuk proyek tol Batang-Semarang (75 km), Pandaan-Malang (38 km), Cikampek II (64 km) dan Manado-Bitung (40 km). Proyek ini membutuhkan dana yang cukup besar karenanya juga JSMR akan menerbitkan obligasi Rp3 triliun.
Melihat pergerakan harga sahamnya pada perdagangan hari Kamis (6/10), saham JSMR ditutup menguat signifikan naik 1,7% pada level 4680 setelah pada penutupan perdagangan sebelumnya berada pada level 4600. Jumlah saham yang diperdagangkan mencapai 11,1 juta saham.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham JSMR perdagangan sebelumnya bergerak bullish dengan garis MA bergerak turun dengan indikator Stochastic naik keluar dari area jenuh jual.
Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak flat serta +DI menurun yang menunjukan pergerakan JSMR menguat terbatas. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya rekomendasi trading hari ini pada target level support di level 4570 hingga target resistance di level 4717.
Lens Hu/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
