Bursa saham AS ditutup sebagian besar lebih rendah pada akhir perdagangan Kamis dinihari (27/01), terpengaruh merosotnya harga minyak mentah, sementara sektor keuangan naik terbantu data ekonomi yang positif. Dow Jones naik 0,17% di 18,199.33 dengan kenaikan tertinggi saham Boeing, SP500 turun 0,17% ke 2139,43 dengan sektor real estat memimpin tujuh sektor yang lebih rendah serta Nasdaq turun 0,63% ke 5,250.27.
Perdagangan bursa saham Asia pagi ini dibuka mixed pengaruh bursa Wall Street yang cenderung melemah akibat turunnya harga minyak mentah, Nikkei turun 0,12% ke 17.371,26, ASX 200 turun 0,11% ke 5353,90serta Kospi naik 0,19% ke 2017,18.
Dari pasar komoditas, emas berakhir turun 0,5% menjadi USD 1,266.62 per troy ons pada akhir perdagangan Kamis dinihari (27/10) tertekan profit taking setelah harga emas naik mencapai tertinggi tiga minggu pada sesi sebelumnya. Harga minyak mentah turun 1,6% menjadi USD 49,18 per barel pada akhir perdagangan Kamis dinihari (27/10) setelah meningkatnya keraguan OPEC akan memangkas produksi, mengalahkan sentimen positif penurunan persediaan mingguan minyak mentah AS yang dilaporkan pemerintah AS.
Dari pasar valas, Dollar AS naik tipis terhadap Yen Kamis dinihari, sedangkan Euro dan Poundsterling kembali menguat pasca kenaikan imbal hasil obligasi, EURUSD naik 0,18% ke level 1.09072, GBPUSD naik 0,47% ke level 1.22449, USDJPY naik 0,23% ke level 104.464.
Dari pasar modal Indonesia, Indeks Harga Saham Gabungan pada penutupan perdagangan Rabu (26/10) berakhir flat pada posisi 5399,67 Pelemahan IHSG terpicu aksi beli saham investor lokal mengimbangi aksi profit taking investor asing. Penguatan mendapat dukungan aksi bargain hunting beberapa saham-saham besar yang sudah banyak nilainya layak untuk diakumulasi. Optimisme investasi yang aman dan menguntungkan masih endominasi aksi beli yang cukup besar sepanjang hari, namun diwaspadai dengan sentimen pelemahan bursa Asia oleh penurunan harga minyak mentah. Secara teknikal pergerakan. Hari ini, IHSG diperkirakan akan di kisaran support 5371-5386 dan kisaran resistance 5411-5421. Saham-saham yang menarik untuk dicermati hari ini : BBRI, KLBF, PPRO dan SSMS.
Editor : Asido Situmorang
