Rally saham PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) terus berlanjut hingga akhir perdagangan hari Senin (31/10) yang mendapat kekuatan dari laporan kinerja keuangan perseroan periode kuartal ketiga lalu. Sebelumnya nilai saham emiten tambang ini sudah lari kencang merespon kenaikan harga batubara dan lompatan kinerja keuangan perseroan semakin perkuat posisi tertinngi sejak IPO.
Saham ADRO ditutup menguat hingga 0,3% ke 1585 dan jumlah saham yang diperdagangkan mencapai 23,1 juta saham dengan nilai saham yang tertinggi mencapai 1585.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham ADRO bergerak bullish dengan indikator MA bergerak naik dan indikator Stochastic bergerak naik di area jenuh beli.
Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak naik dengan +DI yang bergerak datar menunjukan pergerakan ADRO menguat terbatas. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasi trading selanjutnya pada target level support di level 1530 hingga target resistance di level 1600.
Melihat kinerja keuangan perseroan yang terakhir, laba bersih kuartal ketiga tahun 2016 sebesar Rp2,7 triliun sedangkan kuartal sama tahun 2015 mencapai Rp2,3 triliun. Peningkatan laba didapat dari berkurangnya beban pokok perusahaan yang alami pengurangan pendapatan periode tersebut. Pendapatan ADRO mencapai Rp22,1 triliun periode Q3 2016 dari Rp27,5 triliun pada Q3 2015.
Lens Hu/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang