Mengakhiri perdagangan pasar valas tanah air hari Kamis (8/12), kurs rupiah yang sudah rally sejak awal perdagangan terus melaju di kisaran 13200 atau di posisi tertinggi dalam 1 bulan perdagangan. Sepanjang hari kondisi dollar AS terhadap banyak mata uang dunia melemah cukup signfikan.
Namun pergerakan rupiah yang mantap hingga akhir perdagangan bursa tidak membuat modal asing masuk bursa bertambah melebihi arus keluarnya sehingga tercetak net sell sebesar Rp464 miliar lebih. Tekanan jual investor asing tersebut tidak mampu menghadang laju IHSG yang naik 0,7%.
Lihat: Laju IHSG Kamis 8 Desember Didorong Kuat 9 Saham Unggulan
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot sore ini bergerak positif dengan posisi penguatan 0,34% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13287/US$ setelah dibuka kuat pada level Rp13317/US$. Untuk kurs Jisdor dan kurs transaksi antar bank yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperkuat dari perdagangan sebelumnya.
Kurs jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia lebih kuat di 13304 dari perdagangan sebelumnya di 13336, demikian kurs transaksi antar bank juga diperkuat ke 13371 dari perdagangan sebelumnya 13403.
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah perdagangan esok hari diperkirakan dibuka positif oleh lemahnya laju dollar AS menguat hingga akhir perdagangan sesi Amerika esok pagi.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor : Jul Allens