Pergerakan saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang masih dalam range bearish dalam 2 pekan terakhir, akhiri perdagangan hari Kamis (22/12) anjlok cukup parah mengkoreksi rebound kuat perdagangan sebelumnya. Tekanan jual paling besar menekan saham ANTM dilakukan oleh investor lokal.
Modal investor asing masih mengalir cukup deras pada pundi-pundi saham ANTM merespon ekspansi pabrik feronikel milik perseroan yang baru dengan target selesai tahun 2019. Untuk dana pembangunan pabrik senilai Rp3,42 triliun didapat dari pernyertaan modal negara dan akan dikerjakan oleh PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) bersama Kawasaki Heavy Industries.
Untuk pergerakan harga sahamnya pada lantai bursa perdagangan saham hari Kamis (22/12) saham ANTM dibuka flat pada level 885 terus bergerak negatif hingga anjlok 3 persen lebih dengan jumlah saham yang perdagangkan sebanyak 377 ribu lot saham.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham ANTM sebelumnya rebound dengan indikator MA bergerak turun, selain itu indikator Stochastic bergerak naik masuki area tengahnya.
Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak flat dengan posisi +DI bergerak turun yang menunjukan pergerakan ANTM dalam koreksi. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, rekomendasi trading berikutnya pada target level support di level 825 dan level resistance di 920.
Lens Hue/VMN/VB/ Senior Analyst-Vibiz Research Center Editor: Jul Allens