Bursa saham AS berakhir lebih tinggi pada perdagangan akhir pekan Sabtu dinihari (25/02) terdukung optimisme investor menantikan pidato Presiden Donald Trump terkait reofrmasi pajak di hadapan Kongres AS minggu depan. Dow Jones naik 0,05% di 20,821.76 dengan kenaikan tertinggi saham Wal-Mart, SP500 naik 0,15% ke 2367,34 dengan sektor utilitas memimpin sembilan sektor yang lebih tinggi serta Nasdaq naik 0,17% ke 5,845.31.
Perdagangan bursa saham Asia pagi ini dibuka melemah pengaruh Sterling jatuh 0,5% terhadap Dollar AS akibat rencana referendum kemerdekaan kedua pemerintah Skotlandia, Nikkei turun 0,91% ke 19.108,68, ASX 200 turun 0,28% ke 5722,80 serta Kospi turun 0,22% ke 2089,44.
Dari pasar komoditas, Harga Emas mencapai tertinggi naik 0,63% menjadi USD 1,271.21 per ons dalam 3,5 bulan pada akhir perdagangan akhir pekan Sabtu dinihari (25/02) karena dolar AS mencapai satu minggu rendah setelah pernyataan menteri keuangan AS. Harga minyak mentah jatuh 0,8% menjadi USD 53,99 pada akhir perdagangan akhir pekan Sabtu dinihari (25/02) tertekan kekhawatiran meningkatnya pasokan AS dan pedagang mulai menarik keluar barel minyak mentah dari penyimpanan.
Dari pasar valas, Dolar AS menguat di perdagangan Asia pengaruh investor menunggu pidato Presiden Donald Trump mengenai reformasi pajak. EURUSD turun 0,18% ke level 1.05599. GBPUSD turun 0,76% ke level 1.24592. USDJPY turun 0,47% ke level 112.073.
Dari pasar modal Indonesia, Indeks Harga Saham Gabungan hari Jumat (24/2) naik 0,2% ke posisi 5385,90, Penguatan IHSG terdukung penguatan mata uang Rupiah. Sentimen negatif datang dari lesunya perdagangan bursa saham AS dan Eropa akhir pekan serta penurunan harga minyak mentah. Potensi pelemahan rupiah dapat terjadi dan memperlancar derasnya keluar aliran modal asing. Hari ini, IHSG diperkirakan akan berada di kisaran support 5340-5365 dan kisaran resistance 5400-5420. Saham-saham yang menarik untuk dicermati hari ini : AALI, BBRI, EXCL dan TLKM.
Editor : Asido Situmorang
