Buruknya performa perdagangan dollar AS di pasar valas global membuat pergerakan rupiah awal pekan mendapat tumpuan kuat untuk rally. Rupiah Senin pagi (27/3) dibuka lebih tinggi dari perdagangan sebelumnya dan terus bergerak positif menuju bawah kisaran 13300. Kekuatan rupiah pagi ini juga mendapat dukungan dari intervensi BI memperkuat kurs referensi harian.
Kekuatan rupiah terhadap dollar awal perdagangan bursa membuat modal asing masuk lebih banyak sehingga baru tercetak net buy sebesar Rp8 miliar lebih. Namun support modal dari investor asing tersebut tidak memberikan kekuatan IHSG untuk bergerak positif kembali.
Lihat: IHSG 27 Maret Dibuka Turun Terpengaruh Pelemahan Bursa Wall Street dan Asia
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot pagi ini bergerak positif dengan posisi menguat 0,05% dari akhir perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13313/US$ setelah dibuka kuat pada level Rp13308/US$. Dan untuk kurs jisdor BI tetapkan lebih kuat menjadi 13314 dari 13329 perdagangan sebelumnya.
Untuk pergerakan kurs Rupiah di pasar spot selanjutnya berpotensi menguat pada akhir perdagangan masih mengambil tumpuan pelemahan dollar AS serta Analyst Vibiz Research Center memperkirakan rupiah bergerak di level support di 13331 dan resistance di 13285.
H Bara/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor: Jul Allens