Mengakhiri perdagangan Bursa saham AS hari kedua pekan ini, ditutup menguat signfikan terangkat kenaikan sektor keuangan cukup signifikan merespon rilis data kepercayaan konsumen AS yang kuat. Indeks Dow Jones naik 0,73 persen ditutup pada 20,701.50, dengan kenaikan tertinggi saham Apple. Indeks S & P 500 naik 0,73 persen, yang berakhir pada 2,358.57 dengan sektor keuangan memimpin semua 11 sektor yang lebih tinggi. Indeks Nasdaq menguat 0,60 persen ditutup pada 5,875.14.
Bursa saham Asia dibuka dengan mixed menghiraukan sentimen kuat pada perdagangan bursa Wall Street. Terpantau Indeks Nikkei turun -0.18% pada 19167.40. Indeks ASX 200 0.78% pada 5866.80. Indeks Kospi turun -0.02% pada 2162.97.
Dari pasar komoditas, Harga minyak mentah naik pada akhir perdagangan Rabu dinihari (29/03) setelah gangguan parah pada pasokan minyak Libya dan komentar dari pejabat OPEC yang dapat memperpanjang kesepakatan pemotongan produksi hingga akhir tahun. Harga minyak mentah WTI naik 1,4 persen $48,37 per barel. Harga minyak mentah dapat bergerak turun jika dollar AS ters menguat.
Sedangkan harga emas turun pada akhir perdagangan Rabu dinihari (29/03) tertekan penguatan dollar AS. Harga emas spot LLG turun 0,32 persen pada $ 1,249.84 per troyons, setelah sempat menyentuh harga tertinggi dalam satu bulan sehari sebelumnya.
Dari pasar valas, Dollar AS berhasil bangkit dari posisi pelemahan 4 bulan oleh support sentimen positif rilis data kepercayaan konsumen AS bulan Februari. Pagi ini terpantau masih bergerak positif dan hari ini diperkirakan menerima sentimen kuat dari data pending home sales.
EURUSD 0.07% 1.08195
GBPUSD -0.33% 1.24065
USDJPY 0.14% 111.28
Dari pasar modal Indonesia, pada penutupan perdagangan Senin sore (27/03), Indeks Harga Saham Gabungan turun 0,5% ke posisi 5541,20 oleh aksi profit taking investor lokal dan pelemahan bursa Asia. Secara teknikal pergerakan IHSG untuk perdagangan selanjutnya, diperkirakan akan ada di kisaran support 5495-5520 dan resisten 5570-5595. Saham-saham yang menarik untuk dicermati hari ini: ADHI, AKRA, BBNI dan TLKM.
Sebagai penggerak kuat sentimen pasar hari ini di sesi Eropa pengumuman resmi proses keluarnya Inggris dari UE dan pada sesi Amerika datang dari laporan data pending home sales AS, data pasokan minyak mentah AS serta pidato Presiden Fed Dallas Robert Kaplan.
Editor: Asido Situmorang
