Rebound saham PT PP Properti Tbk (PPRO) karena merespon laporan kinerja keuangan perseroan sepanjang kuartal pertama tahun 2017 tidak berthan lama, terpantau jelang akhir perdagangan bursa saham hari Kamis (27/4) kembali masuk zona merah. Sebelumnya saham PPRO sudah dalam tekanan bearish selama 2 pekan.
Laporan kinerja keuangan emiten properti ini pada periode Q1-2017 mencapai laba bersih sebanyak Rp91,1 miliarsedangkan kuartal sama periode tahun 2016 hanya Rp90,63 miliar. Demikian juga dengan pendapatan PPRO yang banyak didapat dari penjualan realty meningkat menjadi Rp563,5 miliar sedangkan Q1-2016 hanya Rp533,7 miliar.
Saham PPRO diawal perdagangan hari Kamis (27/4) dibuka negatif pada level 270 dan bergerak negatif hingga mencapai posisi terendah di 268 dengan volume perdagangan saham cukup banyak hingga 197 ribu lot saham.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham PPRO bergerak negatif dengan indikator MA bergerak naik dan indikator Stochastic keluar dari area jenuh jual.
Sementara indikator Average Directional Index terpantau sedikit bergerak turun bersamaan dengan posisi +DI yang menunjukan pergerakan PPRO rawan koreksi. Dengan kondisi teknikal dan didukung fundamentalnya, rekomendasi trading selanjutnya pada target level support di level 260-265 hingga target resistance di level 270-300.
Lens Hue/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang