Pergerakan kurs rupiah di pasar spot internasional hingga akhir perdagangan sesi Asia hari Selasa (16/5) siang ini masih bertahan di area positif dalam range yang terbatas. Kekuatan rupiah masih stabil oleh posisi dollar AS yang semakin tertekan terhadap banyak rival utamanya. Intervensi BI perkuat kurs referensi hariannya ikut mempertebal kekuatan rupiah siang ini.
Kekuatan rupiah terhadap dollar AS ikut menambah banyaknya aliran dana investor asing masuk bursa saham sehingga tercetak net buy sebanyak Rp181 miliar lebih. Namun dukungan modal investor asing tersebut tidak kuat mengangkat IHSG yang sedang terpangkas.
Lihat: IHSG 16 Mei Sesi 1 Bergerak Lemah, Masih Raih 168 Miliar Dana Asing
Pergerakan kurs Rupiah di pasar spot siang ini bergerak positif dengan posisi menguat 0,08% dari akhir perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13292/US$ setelah dibuka kuat pada level Rp13298/US$. Kuatnya kurs hingga siang ini sejalan penguatan yang dilakukan BI terhadap kurs jisdor dan juga kurs transaksi antar bank.
Kurs Jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperkuat ke 13298 dari hari sebelumnya 13319 pada hari Senin (15/5), sedangkan kurs transaksi antar bank kuat ke posisi 13,364.00 dari posisi 13,386.00 perdagangan sebelumnya.
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah di pasar spot hari ini berpotensi menguat hingga akhir perdagangan oleh suramnya usaha rebound dollar AS hingga akhir sesi Amerika, sehingga Analyst Vibiz Research Center memperkirakan rupiah bergerak di level support di 13320 resistance 13280 per dollar.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor : Jul Allens