Dalam pidato di Parlemen Eropa pada hari Senin, Presiden ECB Mario Draghi menyatakan bahwa kemajuan ekonomi menjadi semakin mantap dan terus membaik di berbagai sektor dan ekonomi.
Resiko kemunduran terhadap prospek pertumbuhan telah berkurang dan beberapa risiko yang dihadapi pada akhir 2016 telah surut secara terukur.
Menurut Draghi, tekanan inflasi yang mendasari tetap terjaga sementara tekanan biaya inflasi domestik, terutama dari upah, masih belum cukup untuk mendukung konvergensi inflasi yang tahan lama dan berkelanjutan menuju tujuan jangka menengah.
Dalam konteks ini, meskipun ada prospek pertumbuhan yang membaik, ekonomi tetap bergantung pada sejumlah besar akomodasi moneter.
Draghi juga menyatakan bahwa ECB dalam pertemuan kebijakan moneter bulan Juni akan menerima update proyeksi. Kumpulan informasi yang lebih lengkap akan diterima dimana akan dapat merumuskan penilaiannya mengenai distribusi risiko seputar prospek pertumbuhan dan inflasi yang paling mungkin terjadi.
Secara keseluruhan, Draghi menyatakan bahwa ECB tetap yakin bahwa sejumlah besar dukungan moneter, termasuk melalui proyeksi ke depan, masih perlu untuk menyerap kembali pemanfaatan sumber daya yang kurang.
Dia juga menyatakan bahwa ekonomi yang lebih dinamis dari waktu ke waktu akan mendukung tingkat suku bunga kebijakan yang lebih tinggi.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang