Outlook Forex Minggu Ini

(Vibiznews – Forex) Dolar AS mula-mula naik tinggi karena komentar Powell yang bernada “hawkish” tetapi keputusan Trump untuk mengenakan tariff membuat dolar berbalik turun. Gubernur Fed Jerome Powell membuat testimoninya di Capitol Hill dengan nada “hawkish”. Dia membuat catatan bahwa sejak “dot-plot” terakhir di publikasikan di bulan Desembar, cukup banyak hal-hal yang menunjukkan pertumbuhan dan inflasi yang menguat. Powell mengatakan bahwa kemungkinan akan dilakukan kenaikan tingkat suku bunga sebanyak empat kali secara bertahap di tahun 2018. Sementara “dot-plot”  dari the Fed saat ini menunjukkan akan terjadi tiga kali kenaikan dalam tahun ini. Hal ini menyebabkan kenaikan USD dimana-mana. Namun, Trump kemudian muncul dengan pengumuman mengenai tariff atas baja dan aluminium, yang membuat turun harga saham dan imbal hasil obligasi. Dolar AS terus mengatasi mata uang yang berbasis komoditi, namun kehilangan kekuatan terhadap yen yang dipegang sebagai “safe heaven” dan euro. Berikut ini outlook dari event-event penggerak pasar minggu ini sebagaimana yang dikeluarkan oleh Forex Crunch, yang di dominasi oleh Non-Farm Payrolls, empat keputusan tingkat suku bunga, GDP dan PMI.

1. PMI Jasa Inggris: Senin, 16:30. PMI Inggris yang ketiga dan terakhir adalah disektor yang paling penting yaitu sektor jasa. Angka untuk indeks yang mengarah kedepan ini ada di 53 dan sekarang diperkirakan hanya akan ada sedikit kenaikan menjadi 53.3. Ekonomi Inggris tidak dalam keadaan yang baik. .
2. PMI Non-Manufaktur ISM AS: Senin, 22:00. Sektor jasa AS sedang mengalami pertumbuhan yang kuat dan kondisi ini kemungkinan akan terus berlanjut. Setelah mencetak angka 59.9 di bulan Januari, di bulan Februari diperkirakan akan terjadi sedikit penurunan menjadi 58.9. Angka ini adalah salah satu penggerak pasar yang memberikan petunjuk juga terhadap laporan Non-Farm Payroll pada hari Jumat nanti.
3. Keputusan Tingkat Bunga Australia: Selasa, 10:30. RBA diperkirakan akan tetap mempertahankan tingkat bunga sekali lagi tidak berubah di 1.50%. Sebenarnya ekonomi Australia berjalan baik-baik saja, namun bank sentral kuatir akan hutang rumah tangga yang terus membengkak dan upah yang tidak meningkat dengan cepat. Tim yang dipimpin oleh Lowe saat ini memproyeksikan tingkat bunga tetap tidak berubah selama tahun ini. Setiap tanda perubahan bisa membuat Aussie bergerak.
4. GDP Australia: Rabu, 07:30. Australia hanya mempublikasikan data GDP nya satu kali, tanpa revisi samasekali. Hal ini membuat data yang dirilis menjadi lebih signifikan dampaknya. Setelah mencapai tingkat pertumbuhan kuartalan sebesar 0.6%, tingkat pertumbuhan yang sedikit lebih rendah di 0.5%, diperkirakan terjadi pada kuartal terakhir dari tahun lalu. Sebagai tambahan, tingkat pertumbuhan tahunan diperkirakan juga sedikit menurun. .
5. Non-Farm Payrolls ADP: Rabu, 20:15. Publikasi sektor swasta oleh ADP tidak selalu memiliki korelasi yang amat baik dengan laporan NFP resmi pada hari Jumat, namun tetap menggerakkan pasar. Setelah melaporkan kenaikan yang impresif sebanyak 234.000 di bulan Januari, di bulan Februari diperkirakan hanya akan mengalami sedikit kenaikan menjadi 194.000.
6. Keputusan Tingkat Bunga Kanada: Rabu, 22:00. Bank of Canada menaikkan tingkat bunganya pada bulan Januari setelah dua laporan pekerjaan yang luarbiasa baik. Tetapi setelah itu keadaan berubah. Di bulan Januari lapangan pekerjaan turun cukup besar sebanyak 88.000. Selain itu laporan penjualan eceran juga cukup mengkuatirkan. Terlebih lagi tariff yang dikenakan oleh Donald Trump sangat menghancurkan ekonomi Kanada. BOC telah menyatakan keprihatinannya terhadap NAFTA. Tim yang dipimpin oleh Stephen Poloz bahkan bisa memberikan tanda bahwa tingkat bunga bukan tidak mungkin akan dipangkas.
7. Keputusan Tingkat Bunga Zona Euro: Kamis, 19:45, press conference 20:30.  European Central Bank kemungkinan tertahan untuk mengumumkan mengenai QE. Ekonomi berjalan cukup baik tetapi inflasi tidak bergerak cepat. Ini adalah realitas dan pesan kunci dari Frankfurt cukup lama. Namun Presiden ECB Mario Draghi kemungkinan bisa menggerakkan pasar, terutama jika mereka mengambil posisi “hawkish” dengan menghilangkan perkataan mengenai QE dan hanya memperpanjangnya saja. Hal itu adalah pergerakan yang “hawkish”, tetapi bisa membuat euro naik. Sesuatu yang tidak diharapkan oleh mereka.
8. Keputusan Tingkat Bunga Jepang: Jumat, pagi. Keputusan tingkat bunga oleh Bank of Japan menjadi lebih penting setelah pidato oleh Gubernur Haruhiko Kuroda. Dia mengatakan bahwa mereka kemungkinan akan mulai menghapus stimulus di tahun fiskal 2019 (dimulai pada bulan April 2019). Sementara dia memberikan persyaratannya yaitu pada saat inflasi telah mencapai target 2%. Pasar ingin melihat apakah BOJ menyebutkan perkataan mengenai “exit” dan apakah Kuroda berbicara mengenai hal ini sekali lagi. Apapun halnya, diperkirakan tidak akan ada perubahan dari tingkat suku bunga yang masih negatif 0.10%.  .
9. Non-Farm Payrolls AS: Jumat, 20:30. Amerika Serikat mempublikasikan laporan pekerjaan yang bagus di bulan Januari dengan kenaikan pekerjaan sebanyak 200.000 dan kenaikan upah sebesar  0.3% bulan ke bulan dan 2.9%, diatas rata-rata 2.5% tahun ke tahun di 2017. Kali ini kenaikan yang serupa sebesar 204.000 posisi kelihatannya akan dilaporkan dan upah diproyeksikan akan naik 0.3% bulan ke bulan.  Tingkat pengangguran diproyeksikan akan turun dari 4.1% ke 4%, namun hal ini ditemani oleh tingkat partisipasi yang rendah.
10. Laporan Pekerjaan Kanada: Jumat, 20:30. Kanada mengalami penurunan pekerjaan sebanyak 88.000 di bulan Januari  setelah dua bulan di sekitar 79.000. Kali ini diperkirakan akan mengalami sedikit kenaikan di sekitar 68.000. Tingkat pengangguran yang berada pada 5.9%, kemungkian bisa turun kembali ke 5.8%.

Lie Ricky Ferlianto/VBN/Head of III, Vibiz Consulting Group

Editor: Asido