Outlook Forex Minggu Ini

1171

(Vibiznews-Forex) Dolar AS bergejolak naik turun selama minggu lalu ditengah-tengah harapan terciptanya perdamaian di semenanjung Korea, ketakutan akan perang dagang dan bercampurnya laporan pekerjaan. Dari laporan Non-Farm Payrolls AS diperoleh 313.000 pekerjaan, tetapi pertumbuhan upah turun 2.6% tahunan, yang merupakan kemunduran signifikan. The Fed kemungkinan masih akan meng-upgrade “dot-plot” nya di pertemuan bulan Maret, tetapi jalannya kemungkinan akan lebih rumit, bukan hanya karena turunnya upah tetapi juga karena ketakutan mengenai perang dagang. Dolar Kanada tetap bergerak maju sekalipun ditekan oleh berita mengenai tarif, khususnya dengan Bank of  Canada meningkatkan perhatian yang lebih dalam atas hal ini. Pengenaan tarif oleh Trump menjadi berita utama dan menakutkan pasar, tetapi ketika Kanada dan Mexico diluputkan, semua menjadi agak mereda. Korea Utara dilaporkan berkeinginan untuk meninggalkan persenjataan nuklirnya asal mendapatkan jaminan untuk rezimnya. Berita yang mengejutkan ini membuatn  Yen yang “safe haven” dan dolar turun. Di zona euro, pemilihan di Itali yang belum selesai semula memukul euro tetapi kemudian terlupakan.  Jerman akhirnya memiliki pemerintahan dan hal ini membantu menopang mata uang bersama euro. Poundsterling berjuang menghadapi kekuatiran akan Brexit dan Australia menghadapi angka GDP yang agak mengecewakan. Bagaimana dengan minggu ini? Pasar, sebagaimana yang dikatakan Forex Crunch, akan mencerna berita-berita terbaru dari suatu minggu yang sibuk sebelum kembali fokus pada inflasi di Amerika Serikat. Berikut ini adalah outlook dari penggerak pasar Forex minggu ini.

  1. Inflasi AS: Selasa, 19:30. Di bulan Januari, upah dan inflasi muncul dengan angka yang lebih baik daripada yang diperkirakan, membuat kemungkinan kenaikan tingkat suku bunga semakin besar. Namun kita tahu setelah itu upah kembali jatuh di bulan Februari. Apakah inflasi akan mengikutinya? Ini adalah suatu pertanyaan yang besar. CPI inti diperkirakan tetap tidak berubah di 1.8% setahun dan naik sebesar 0.2% per bulan setelah meningkat 0.3% sebelumnya. Inflasi telah menjadi bagian yang terhilang sejak lama dan sampai sekarang masih belum panas dengan cepat.
  2. Mario Draghi berbicara. Rabu, 15:00. Presiden ECB berhasil mendorong euro melalui pernyataannya yang bergeser sedikit “hawkish”. Dia akan mendapatkan kesempatan untuk menggerakkan pasar pada saat berbicara di Frankfurt. Dia akan berbicara di Institute for Monetary and Financial Stability, jadi dia kemungkinan akan menyinggung tentang kebijakan moneter.
  3. Penjualan eceran AS: Rabu, 19:30. Laporan penjualan eceran yang terakhir kali untuk bulan Januari dibayang-bayangi dengan angka inflasi. Kali ini tidak lagi. Setelah secara umum turun sebanyak 0.3% di bulan Januari, di bulan Februari diperkirakan akan naik dalam jumlah yang sama sebanyak 0.3%. Demikian juga penjualan inti diproyeksikan akan naik 0.3% setelah tetap tidak berubah terakhir kalinya.
  4. PPI AS: Selasa, 19:30. Harga produsen tertindih angka-angka lainnya, tetapi masih tetap perlu untuk diperhatikan. PPI umum diperkirakan akan naik 0.1%, setelah sebelumnya naik 0.4%. PPI inti diperkirakan akan naik 0.2% setelah naik 0.4% di bulan Januari.
  5. GDP Selandia Baru: Kamis, 04:45. Selandia Baru hanya mempublikasikan Gross Domestic Productnya hanya sekali, membuat publikasinya menjadi penting. Setelah bertumbuh 0.6% di kuartal ketiga, diperkirakan pertumbuhan meningkat menjadi 0.8% di kuartal keempat. Ekonomi tergantung pada perdagangan dan pembicaraan mengenai tarif baru-baru ini memberikan pengaruh yang signifikan terhadap matauang.
  6. Keputusan tingkat bunga Swiss: Kamis, 15:30. Swiss National Bank -0.75% dan berjanji untuk melakukan intervensi di pasar matauang apabila diperlukan. Di dalam keputusan Libor Rate kuartalan, tim yang dipimpin oleh Thomas Jordan tidak mungkin keluar dari jalur dalam keputusan ini.
  7. Data perumahan AS: Jumat, 19:30. “Building permits” dan “ housing starts” bisa bergerak dalam arah yang berbeda, saling berlawanan sehingga tidak memicu pergerakan pasar.  Tetapi, ketika keduanya bergerak searah, dolar AS cenderung akan bereaksi. “Building Permit” diperkirakan akan turun dari 1.38 juta setahun menjadi 1.33 juta. “Housing starts diperkirakan turun dari 1.33 juta menjadi 1.30 juta.
  8. Consumer confidence AS: Jumat, 21:00. Berita terakhir dari minggu ini adalah Sentimen Konsumen dari Universitas Michigan. Angka final read untuk bulan Februari berada pada 99.7 dan angka pendahuluan untuk bulan Maret diperkirakan berada pada 99.6.

Ricky Ferlianto/VBN/Head of III, Vibiz Consulting Group

Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here