(Vibiznews – Commodity ) – Harga biji-bijian semua meningkat karena laporan ekspor yang dikeluarkan oleh USDA pada hari Kamis menunjukan ada peningkatan ekspor dari semua produk.
Harga gandum September di CBOT naik 9 ¾ sen menjadi $5.04 ¼ perbushel.
Laporan mingguan dari FAS menunjukkan ekspor gandum turun menjadi 300,033 MT sampai 12 Juli. Lebih kecil dari setengahnya dari tahun lalu pada periode yang sama, tetapi naik 120% dari miggu lalu. Penjualan 30,000 MT ke Argentina dilaporkan salah menurut USDA dan akan dikoreksi minggu depan. Eksport riil yang sudah terjadi sebesar 434,660 MT turun 8.55% dari tahun lalu pada periode yang sama tetapi naik 52% dari tahun lalu. Tender mingguan hari Kamis dalam MOA dengan Jepang untuk pembelian 57,914 MT gandum Amerika.
Harga kedelai Nopember naik 3 ¾ sen menjadi $8.61 ½ per bushel.
Laporan ekspor USDA menyatakan ekspor kedelai mingguan dari persediaan lama sebesar 252,313 MT sampai tanggal 12 Juli, lebih kecil dari perkiraan namun lebih besar 59.1% dari minggu lalu. Untuk ekspor persediaan baru diatas perkiraan sebesar 613,350 MT juga naik dari minggu sebelumnya. Terjadi penjualan sebesar 433,000 ke pedagang yang tidak dikenal, 120,000 MT ke Argentina. Pengiriman export kedelai sebesar 605,182 MT, 69.1% diatas tahun lalu, dan 119,800 MT dikirim ke Mexico.
Harga jagung Desember naik 4 sen menjadi $3.65 per bushel.
Laporan ekspor mingguan dari FAS menunjukan ekspor jagung sebesar 640,997 MT dari persediaan lama sampai 12 Juli dan 774,488 MT untuk persediaan baru. Kedua laporan ini di atas perkiraan dan penjualan total dua kali lipat dari tahun lalu pada periode yang sama. Penjualan sebesar 80,000 MT ke Argentina dicatat salah dan akan diperbaiki pada laporan minggu depan.
Pengiriman ekspor pada minggu ini sebesar 1.293 MMT naik 46.85% dari tahun lalu pada periode yang sama namun turun 7.4% dari minggu lalu. Pengiriman jagung ke Mexico sebesar 335,700 MT dan berikutnya ke Jepang sebesar 211,400 MT.
Loni T / Analyst Vibiz Research Centre – Vibiz Consulting Group
