Emas Turun Terendah Selama 4 Minggu Karena Naiknya Dolar AS

717

(Vibiznews-Commodity) Harga emas turun dan menyentuh kerendahan selama empat minggu pada awal sesi perdagangan Amerika Serikat hari Senin kemarin, tertekan karena dolar yang sangat kuat pada pasar forex. Harga perak juga turun sedikit dan bertengger di dekat kerendahan selama dua bulan.

Emas berjangka bulan Desember terakhir turun $2.70 per ons pada $1,205.90. Perak Comex bulan Desember terakhir diperdagangkan turun $0.05 pada $14.09 per ons.

Pasar saham global bercampur semalam, dengan saham-saham Eropa kebanyakan melemah dan saham-saham Asia kebanyakan menguat. Indeks saham AS mengarah ke bercampur pada saat pembukaan sesi perdagangan New York dimulai.

Harga minyak mentah berjangka Nymex menguat dan diperdagangkan disekitar $60.50 per barel setelah menyentuh kerendahan selama 7 bulan pada hari Jumat minggu lalu. Laporan pada hari kemarin mengatakan bahwa Arab Sauid akan memangkas ekspor minyaknya dan mendesak kartel minyak OPEC untuk menurunkan produksi minyak mentah mereka secara kolektif, ditengah terjadinya penurunan tajam dari harga minyak baru-baru ini.

Dolar yang menguat diseluruh daerah dan sentimen yang negatif terhadap resiko mendorong harga emas turun lebih jauh pada hari Senin kemarin.

Indeks dolar AS (DXY) melanjutkan keuntungannya diatas 97.00 dan naik ke atas 97.30, mencapai level tertinggi selama 17 bulan.

Ekspektasi terhadap kebijakan moneter dari Federal Reserve terus menjadi penggerak kunci terhadap “greenback”. Diperkirakan akan terjadi kenaikan bunga pada bulan Desember dan antara dua sampai empat kenaikan tingkat bunga pada tahun 2019.

Seminggu lalu emas mengetes “resistance” kunci di area sekitar $1,235 dan sekarang kelihatannya siap untuk mengetes area sekitar $1,200, membuat suatu “reversal” yang signifikan.

Apabila berhasil turun melewati $1,200, maka akan terus menuju $1,192 dan $1,180. Apabila berbalik naik, “resistance” terdekat berada pada $1.206 yang apabila tertembus akan menuju ke $1,211 dan $1,218.

Ricky Ferlianto/VBN/Head of III, Vibiz Consulting Group

Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here