Emas Menyentuh Ketinggian 8 Bulan Dengan Antisipasi Melunaknya Fed

614

(Vibiznews-Commodity) Harga emas dan perak naik lumayan pada awal perdagangan sesi Amerika Serikat pada hari Rabu kemarin. Emas menyentuh ketinggian delapan bulan, sementara harga perak terdorong ke ketinggian enam bulan. Beberapa faktor sedang bekerja di pasar yang mendukung kenaikan harga metal berharga.

Emas berjangka bulan Februari terakhir naik $2.10 per ons pada $1,311.00. Perak Comex bulan Maret terakhir naik $0.066 pada $15.905 per ons.

Laporan “employment” nasional AS dari ADP muncul dengan kenaikan 213.000 pada bulan Januari. Angka ini jauh diatas perkiraan rata-rata di 183.000. Harga emas dan perak sempat turun sedikit setelah dirilisnya laporan ini. Laporan ADP adalah petunjuk awal bagi laporan situasi “employment” yang lebih penting pada hari Jumat pagi yang dilaporkan oleh Departemen Tenaga Kerja.

Pasar saham Asia dan Eropa berada pada kondisi bercampur yang sempit lagi semalam, menjelang berita-berita kunci yang akan muncul pada minggu ini. Indeks saham AS mengarah sedikit lebih tinggi pada pembukaan perdagangan sesi New York dimulai. Laporan pendapatan yang negatif dari Apple yang dirilis pada hari Selasa malam, membuat investor AS berada dalam perasaan yang “tentative” pada hari Rabu kemarin. Pasar saham AS yang goyah pada minggu ini memicu permintaan “safe-haven” pada pasar emas dan perak.

Highlight ekonomi pada pertengahan minggu adalah pertemuan FOMC yang dimulai pada hari Selasa dan berakhir Kamis dinihari dengan pernyataan mengenai kebijakan moneter. Diperkirakan tidak ada perubahan di dalam kebijakan moneter. Namun, para trader ingin tahu apakah the Fed pada hari ini akan menyentuh mengenai arah kebijakan moneter pada tahun 2019. Banyak yang mengharapkan the Fed untuk bersandar kearah sisi akomodatif dari kebijakan moneter pada hari ini. Hal yang sedemikian akan merupakan faktor “bullish” bagi pasar komoditi mentah, termasuk metal berharga. Pasar bisa menjadi aktif dan volatil setelah hasil pertemuan, yang diikuti dengan konferensi pers oleh Gubernur Fed Jerome Powell setelah keluarnya pernyataan FOMC.

Parlemen Inggris pada hari Selasa malam mendukung inisiatif Brexit plan B dari Perdana Menteri Theresa May. Parlemen menolak Brexit Plan awal dari May. Namun pounsterling Inggris tidak terpengaruh secara signifikan oleh karena berita ini.

Para pejabat tinggi perdagangan AS dan Cina sedang bertemu di Washington DC pada hari Rabu dan Kamis. Tidak ada konsensus samasekali mengenai adanya kemajuan yang bisa atau tidak bisa dibuat pada pembicaraan minggu ini. Pemerintah AS pada minggu ini mengenakan denda baru terhadap perusahaan “high-tech” dari Cina, Huawei. Presiden Trump juga berencana untuk berpidato terhadap delegasi Cina yang sedang berada di Wahsington pada minggu ini.

Secara tehnikal, obyektif kenaikan harga emas berikutnya adalah menembus keatas “resistance” yang solid pada $1,340.00 setelah melewati “resistance” terdekat pada $1,322.50 dan $1,330.00. Sedangkan Obyektif penurunan harga emas berikutnya adalah mendorong harga kebawah “support” tehnikal yang solid pada $1,275.30 setelah menembus “support” terdekat pada $1,300.00 dan kemudian $1,296.50.

Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner  Vibiz Consulting Group

Editor: Asido

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here