(Vibiznews-Commodity) Harga emas tidak berubah setelah rilis data perumahan AS bulan Oktober, dengan “housing starts” mengecewakan namun “building permits” mengatasi dari yang diperkirakan. “Housing start AS” hanya naik 3.8% sementara “building permits AS” naik 5.0% pada bulan Oktober.
Harga emas turun sedikit pada awal perdagangan sesi Amerika Serikat. Metal “safe-haven” terus dibatasi minat belinya karena “bullish”nya pasar saham AS yang terus mencapai rekor baru hampir setiap hari. Emas dan perak bisa mengatakan bahwa metal berharga telah cukup tangguh ditengah berlarinya dengan kencang pasar saham AS mencetak rekor-rekor baru. Meskipun metal berharga telah turun dari ketinggian akhir musim panas, mereka tidak mengalami penurunan yang dramatis yang harusnya terjadi ketika saingannya mencetak rekor ketinggian.
Emas berjangka bulan Desember terakhir turun $3.50 per ons pada $1,468.70. Harga perak Comex bulan Desember terakhir naik $0.08 pada $17.08 per ons.
Fokus para trader dan investor metal berharga beralih ke keresahan masyarakat di Hong Kong, yang jadi bertambah luas dan ganas dan “bearish” bagi pasar saham Hong Kong. Jika situasi terus bertambah buruk, hal ini akan mendorong naik metal “safe-haven”.
Gubernur Federal Reserve Jerome Powell dipanggil ke Gedung Putih pada Senin. Sementara Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa pertemuan tersebut hanya ramah tamah, dia juga memprotes kebijakan the Fed.
Tweet dari Presiden Donald Trump yang mengatakan bahwa di dalam pertemuan dengan Jay Powell, ia memprotes fakta tingkat bunga the Fed dipasang terlalu tinggi, telah membebani dolar AS dan sekaligus memberikan dorongan naik bagi pasar metal berharga.
Harga emas masih berada dalam tren turun. Obyektif penurunan harga emas adalah menembus “support” yang solid di $1,400.00 setelah terlebih dahulu melewati $1,456.60 dan kemudian $1,450.00. Sedangkan obyektif kenaikan harga emas adalah menembus “resistance” yang solid di $1,500.00 setelah terlebih dahulu melewati $1,475.80 dan kemudian $1,480.00.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido