(Vibiznews – Commodity) – Harga jagung kemarin turun karena persediaan etanol meningkat dan pesimis akan ekspor pada minggu Thanks giving.
Harga jagung Maret di CBOT turun 1.75 sen menjadi $3.7675 per bushel.
Laporan ekspor mingguan USDA sebesar 546,115 MT untuk seminggu sampai 28 Nopember, lebih rendah dari perkiraan dan 53.62% dibawah tahun ini. Pengiriman mingguan sebesar 494,779 MT, penurunan 140,555 MT dari minggu lalu. Akumulasi ekspor meningkat menjadi 6.344 MT dari laporan minggu lalu. Menurut Census Data bahwa pengiriman jagung mingguan dari ekspor Oktober sebesar 90.7 mbu, atau penurunan 59.2% dari bulan Oktober lalu namun naik 13.59 % dari bulan September.
Ekspor etanol bulanan sebesar 112.822 juta galon, hanya 65.8% dari laporan Oktober karena turunnya produksi etanol.
Laporan mingguan EIA pabrik etanol memproduksi 1.060 juta barel per hari selama seminggu sampai 29 Nopember, naik 1,000 bpd dari minggu sebelumnya dan ditutup rata-rata bulanan sampai Nopember adalah 1.039 mbpd. Persediaan etanol naik 362,000 barel menjadi 20.369 juta barel.
Analisa tehnikal untuk jagung dengan support pertama di $3.75 dan berikut ke $3.73 sedangkan resistant pertama di $3.85 dan berikut ke $ 3.89.
Loni T / Analyst Vibiz Research Centre – Vibiz Consulting Group
Editor : Asido