Weekly Market Mover Soft Commodities : Coffee, Sugar, Cocoa

923

(Vibiznews – Commodity)  – Pada akhir minggu ini harga soft commodities ditutup  mixed. Harga kopi Arabika pada hari Jumat pada awal pasar naik namun turun karena profit taking. Harga kopi Arabika Maret turun dari 13 bulan tertingginya di awal pasar. Harga gula pada penutupan hari Jumat juga turun dari tertinggi 13 bulan. Harga kakao naik karena melemahnya kurs dolar .

Adapun perincian penggerak pasar Soft Commodities pada minggu ini adalah sebagai berikut:

Harga kopi Arabika Maret di ICE New York turun $6.35 (4.63%) menjadi $130.90 per pound dan Harga kopi Robusta Januari di ICE London turun 2.30%.

Faktor  Penggerak Pasar Kopi:

  • Produksi kopi dunia (Oktober – September ) – 2018/19 naik 3.9% dari tahun lalu menjadi 169.727 juta kantong menurut ICO
  • Konsumsi global naik 2.1% dari tahun lalu menjadi 164.769 juta kantong menurut ICO.
  • Pasar kopi dunia 2018/19 naik surplus 4.958 juta kantong dari surplus di 2017/18 sebesar 2.046 juta kantong menurut ICO.
  • Laporan USDA produksi kopi global di 2018/19 naik 7.1% dari tahun lalu menjadi 171.166 juta kantong .
  • Persediaan akhir 2018/19 naik 11.6% menjadi tertinggi tiga tahun menjadi 32.812 juta kantong.

Harga gula Maret di ICE New York turun 2 sen (0.15%) menjadi $13.50 dan harga gula putih Maret di ICE London naik 0.76%.

Faktor Penggerak Pasar Gula :

  • Produksi gula dunia di 2019/20 (April – Maret) akan turun 2.3% dari tahun lalu menjadi 172 MMT, setelah naik 0.6% dari tahun lalu mencapai rekor 185.2 MMT di 2018/19 menurut ISO.
  • Pasar gula di 2019/20 akan defisit 6.1 MMT dari surplus 1.7 MMT di 2018/19 menurut ISO.
  • Produksi gula Brazil di 2019/20 akan naik 17.4% dari tahun lalu menjadi 34.1MMT setelah di 2018/19 (Apr/Mar) turun 17.2% dari tahun lalu menjadi sebelas tahun terendah di 31.4 MMT menurut CONAB.
  • Produksi gula India di 2019/20 turun 15% dari tahun lalu menjadi tiga tahun terendah di 28 MT karena kekeringan dan penundaan dari musim monsoon menurut India National Federation of Cooperative Sugar Factories Ltd.

Harga kakao Maret di ICE New York naik $51 (2.02%) menjadi $2,572 per ton dan harga kakao Maret di ICE London naik 0.34%.

Faktor Penggerak Pasar Kakao:

  • Produksi Kakao dunia di 2018/19 naik 4% dari tahun lalu mencapai rekor tertinggi 4.83 MMT menurut ICCO
  • Produksi kakao bubuk naik 4.3% dari tahun lalu mencapai rekor tertinggi di 4.81 MMT menurut ICCO.
  • Pasar kakao dunia turun menjadi defisit 21,000 MT di 2018/19 dari surplus 8,000 MT di 2017/18.
  • Produksi kakao di Ivory Coast 2018/19 (panen utama Oktober – Maret, panen pertengahan Mei – Agustus) naik 13% dari tahun lalu mencapai rekor 2.22 MMT. Menurut ICCO.
  • Produksi kakao Ghana di 2018/19 ( panen utama September – Maret, panen pertengahan Mei – Agustus) turun 7.8% dari tahun lalu menjadi 830,000 MMT menurut ICCO

Loni T / Analyst Vibiz Research Centre – Vibiz Consulting Group

Editor : Asido

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here