Emas Hari Ini: Apakah Koreksi Turun Akan Berlanjut?

479
harga emas

(Vibiznews-Commodity) Pasar bervariasi dalam perdagangan sesi Asia dan mengarah ke penurunan. Jumlah kasus Covid-19 sudah mencapai angka lebih dari 2 juta orang dan jumlah kematian sudah lebih dari 127.000 orang. Beberapa negara melaporkan penurunan jumlah kasus dan kematian.

Denmark membuka kembali sebagian sekolah setelah Spanyol dan Itali juga melonggarkan beberapa larangan ditengah turunnya jumlah orang yang terinfeksi dan angka kematian. Inggris memutuskan penambahan “lockdown” selama tiga minggu sementara Perdana Menteri Boris Johnson semakin pulih ditempat peristirahatan kementerian.

Harga emas turun ke kerendahan harian yang baru di sekitar $1,708 meskipun kekurangan dorongan lebih lanjut dan dengan cepat kembali naik ke area $1,715.

Kekuatiran pasar atas resisi global yang sudah diambang pintu mencuat kembali setelah IMF mengatakan bahwa pandemik Covid-19 bisa menyebabkan ekonomi dunia menciut sebanyak 3% pada tahun 2020, kejatuhan terbesar sejak Great Depression.

Hal ini selanjutnya memberikan dorongan yang kuat bagi kenaikan dolar AS sebagai matauang cadangan dunia yang “safe-haven” dan memicu turunnya komoditas yang berbasiskan denominasi dolar AS.

Namun, kombinasi faktor-faktor lainnya membantu membatasi kejatuhan harga emas lebih lanjut dan bahkan memberikan sedikit koreksi naik. Diantaranya adalah munculnya keenggan terhadap resiko secara global.

Sentimen keengganan terhadap resiko global muncul ditengah memuncaknya keprihatinan terhadap kejatuhan ekonomi global karena pandemik coronavirus. Hal ini terlihat dari pasar saham yang mengarah turun dan memberikan dukungan terhadap permintaan metal berharga yang “safe-haven”.

Karenanya, perlu untuk berhati-hati dan menunggu tekanan jual selanjutnya sebelum memastikan bahwa harga emas telah berbalik turun.

Data penjualan ritel AS yang akan muncul pada malam  akan bisa memberikan petunjuk yang baru mengenai kerusakan ekonomi AS yang disebabkan karena wabah Covid-19 yang bisa memberikan kesempatan mengambil keuntungan dari trading emas selanjutnya.

Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner  Vibiz Consulting

Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here