(Vibiznews-Commodity) Harga emas diperdagangkan naik sedikit pada awal perdagangan sesi Amerika Serikat hari Senin kemarin. Dalam perdagangan “overnight” harga minyak berjangka sempat mengalami penurunan tajam sekitar 40%. Minyak mentah Nymex menyentuh kerendahan 21 tahun di $11.04 per barel. Padahal baru saja dua bulan yang lalu, harga minyak mentah Nymex berada diatas $60.00. Fasilitas penyimpanan minyak Amerika Utara penuh dan tidak ada lagi tempat untuk menaruh hasil produksi baru, ditengah kejatuhan permintaan gasoline yang menyebabkan harga di pompa bensin Amerika Serikat menjadi kurang dari $1.00 per gallon pada beberapa tempat.
Bagi metal berharga, kejatuhan pasar minyak bervariasi dampaknya. Dari segi pemintaan “safe-haven”, ditengah kecemasan pasar ini adalah faktor yang “bullish” namun dari segi minyak mentah adalah pemimpin dari sektor komoditi mentah, dan harganya sedang jatuh bebas saat ini adalah faktor “bearish”.
Emas berjangka bulan Juni diperdagangkan naik $4.70 per ons pada $1,703.30. Sementara harga spot berada pada $1,689.66 dan harga emas Antam ditawarkan jual pada Rp 917.000,- turun Rp 10.000.
Pasar saham bervariasi mengarah turun pada perdagangan semalam. Indeks saham AS mengarah turun pada saat pembukaan perdagangan sesi New York dimulai. Ini adalah minggu yang sibuk bagi pelaporan penghasilan perusahaan, yang akan mengingatkan para trader dan investor akan dampak yang merusak dari pandemik Covid-19.
Di Amerika Serikat semakin banyak penduduk yang mana mereka tidak punya pekerjaan lagi dan kehabisan uang, menuntut pemerintah untuk segera membuka bisnisnya.
Sementara Jerman yang paling kuat perekonomiannya di Uni Eropa sedang menghadapi resesi ekonomi yang parah yang kemungkinan tidak akan bisa pulih dengan segera. Bank sentral Jerman mengatakan alasan lambatnya pemulihan adalah karena pemerintah Jerman kemungkinan akan tetap menjaga “social distancing” sampai vaksin ditemukan. Selain itu lebih banyak ekonom yang memperkirakan pemulihan ekonomi di Amerika Utara juga akan lebih lambat daripada yang diperkirakan semula oleh banyak orang.
Secara tehnikal jangka pendek harga emas masih memiliki keuntungan keseluruhan dengan grafik harian, mingguan dan bulanan masih mengarah naik, dengan “resistance” terdekat berada pada $1,708.00 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,725.00 dan kemudian $1.750,00. Sedangkan penurunannya akan berhadapan dengan “support” terdekat pada $1,685.00 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,675.00 dan kemudian $,1650.00.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido