(Vibiznews-Commodity) Harga emas naik pada awal perdagangan sesi Amerika Serikat hari Rabu kemarin. Terus ada pembelian “safe-Haven” terhadap metal berharga ditengah masih tingginya ketidakpastian mengenai bagaimana pandemik Covid-19 ini pada akhirnya akan mempengaruhi ekonomi global. Melemahnya indeks dolar AS pada hari kemarin juga bekerja menguntungkan pasar metal berharga.
Emas berjangka bulan Juni diperdagangkan naik $6.20 per ons pada $1,713.20. Sementara emas Antam ditawarkan beli pada Rp 908.000,- per gram, turun Rp 5000,-
Pasar sedang memperhatikan dengan seksama penampilan Gubernur Federal Reserve Jerome Powell dalam webcast pagi kepada sekelompok ekonom, dan khususnya ingin mendengar pemikirannya mengenai tingkat bunga yang bisa jatuh ke teritori negatif.
Presiden Trump telah mengirimkan Tweet pada hari Selasa yang mengatakan bahwa dia senang kalau hal itu terjadi. Hal ini menjadi sangat menarik bagi para trader metal berharga karena investasi emas tidak memberikan deviden. Tingkat bunga di titik atau bawah nol bisa mengeliminasi “opportunity cost” sehubungan dengan memiliki metal berharga.
Pasar saham bervariasi dalam perdagangan semalam. Indeks saham AS mengarah menguat pada saat pembukaan perdagangan sesi New York dimulai. Para trader dan investor pada pertengahan minggu kebanyakan tetap optimis meskipun meningkatnya keprihatinan mengenai infeksi Covid-19 gelombang kedua akan bisa memukul ekonomi negara-negara utama dunia yang mulai membuka kembali ekonominya.
Dr. Anthony Fauci, salah satu pemimpin medis di dalam gugus tugas coronavirus dari Gedung Putih, telah memberikan peringatan bahwa mengangkat “lockdown” terlalu cepat bisa menyebabkan penderitaan dan kematian yang tidak perlu.
Hal lain yang menekan adalah pergerakan Senat AS yang akan mengeluarkan undang-undang yang menghukum Cina karena manajemennya terhadap krisis coronavirus. Hubungan diantara kedua negara dengan perekonomian terbesar di dunia menjadi tetap tegang.
Kenaikan selanjutnya dari harga emas akan berhadapan dengan “resistance” terdekat di $1,716.70 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,725.00 dan kemudian $1,730.39. Sedangkan penurunannya akan berhadapan dengan “support” terdekat di $1,692.10 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,683.00 dan kemudian $1.666.20.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido
