(Vibiznews – Commodity) – Harga minyak sawit naik pada penutupan hari Rabu, karena kenaikan harga dari minyak nabati lainnya di Dalian Commodity Exchange, akibat pengaruh gelombang ke dua dari wabah Covid-19.
Harga minyak sawit September di Bursa Malaysia Derivatives Exchange naik 0.17% menjadi RM 2,360 per ton.
Kenaikan harga minyak kedelai dan minyak sawit di Dalian Commodity Exchange terjadi karena kekhawatiran kecukupan persediaan sehubungan dengan gelombang ke dua wabah Covid-19.
Kenaikan harga minyak sawit sempat terhambat karena peningkatan dari produksi minyak sawit sehingga membuat trader melakukan profit taking.
Pada siang hari harga minyak sawit sempat turun karena turunnya harga minyak mentah. Harga minyak mentah turun karena peningkatan dari persediaan minyak mentah di AS dan ke khawatiran akan gelombang ke dua dari pandemic Covid-19, melemahnya harga minyak mentah menyebabkan permintaan biodiesel berkurang.
Harga minyak kedelai di Dalian naik 0.43% dan harga minyak sawit naik 1.98%. Harga minyak kedelai di CBOT naik 0.18%.
Analisa tehnikal untuk minyak sawit dengan support di 2,280 ringgit dan berikut ke 2,240 ringgit, sedangkan resistant di 2,400 ringgit berikut ke 2.510 ringgit
Loni T / Analyst Vibiz Learning Centre – Vibiz Consulting Group
Editor : Asido
