(Vibiznews – Commodity) Harga emas turun sedikit pada awal perdagangan sesi Amerika Serikat karena aksi ambil untung dari para trader jangka pendek. Emas berjangka kontrak bulan Agustus turun $6.50 per ons pada $1,807.40. Sementara emas Antam ditawarkan beli pada Rp 949.000,- per gram, naik Rp 7000,-
Pasar saham global kebanyakan turun dalam perdagangan semalam. Indeks saham AS mengarah turun pada saat pembukaan perdagangan sesi New York dimulai. Ada kenaikan kekuatiran akan meningkatkan Covid-19 yang dilaporkan di seluruh dunia, termasuk di Amerika Serikat yang akan memaksa ekonomi kembali di lockdown. Pasar Amerika Serikat dipengaruhi oleh rilis-rilis penghasilan perusahaan dan laporan makro ekonomi.
Cina melaporkan penurunan di dalam penjualan ritel pada bulan Juni sebesar – 1.8% dibandingkan dengan – 2.8% di bulan Mei. Indeks saham utama Cina Shanghai composite turun 4.5% dan menjadi penurunan tertajam sejak bulan Februari.
Pasar emas tetap berada pada tekanan jual dengan ECB tetap mempertahankan kebijakan moneternya tidak berubah atas tingkat bunga dan kebijakan yang akomodatif secara ekstrim.
ECB mengumumkan tingkat bunganya tidak berubah, tetap pada 0.00%, 0.25% dan – 0.50%. ECB juga mempertahankan sikapnya yang akan terus mengadakan pembelian assets selama 2021 dan akan terus melanjutkan program pembelian asset bulanan selamanya sepanjang diperlukan.
Data makro ekonomi dari AS umumnya bagus. Penjualan ritel naik 7.5% pada bulan Juni, mengatasi dari yang diperkirakan pasar di 5.0%. Philadelphia Fed Manufacturing Survey muncul di 24.1 pada bulan Juli, lebih baik daripada yang diperkirakan di 20. Klaim pengangguran yang berkelanjutan membaik lebih daripada yang diperkirakan dengan angka 17,3 juta pada minggu yang berakhir tanggal 3 Juli.
Hal yang penting diluar pasar metal berharga adalah indeks dolar AS yang menguat, setelah sebelumnya menyentuh kerendahan selama lima minggu pada hari Rabu.
Penurunan harga emas lebih lanjut akan berhadapan dengan “support” terdekat di $1,800.00 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,791.10 dan kemudian $1,779.20. Sedangkan kenaikannya akan berhadapan dengan “resistance” terdekat pada $1,819.50 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,825.50 dan kemudian $1,850.00.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido
