Harga Gandum Naik di Awal Minggu, Akibat Progress Panen Lambat

605
gandum

(Vibiznews – Commodity) – Harga gandum naik di awal minggu karena progress panen lebih lambat dibawah rata-rata.

Harga gandum di CBOT naik 5 sen menjadi $5.4425 per bushel

Laporan pertumbuhan tanaman dari NASS panen gandum musim semi sudah selesai 69% sampai 30 Agustus, masih dibawah rata-rata 5 tahun sebesar 77%.

Laporan pengiriman ekspor gandum mingguan dari USDA sampai 27 Agustus sebesar 516,131 MT sehingga akumulasi ekspor tahun ini sampai 27 Agustus sebesar 146,205 MT.

StatCan memperkirakan produksi gandum Canada sebesar 35.7 MMT di 2020/21 naik 10/5% dari tahun lalu, dan hasil panen naik 8% karena kenaikan area penanaman 2.3%.

IKAR Rusia menaikkan perkiraan produksi menjadi 82.8 MMT naik 300,000 MT.

Mesir negara pengimport terbesar gandum Rusia setelah Turki membeli 530,000 ton gandum Rusia untuk pengiriman bulan Oktober pada minggu lalu.

Ukraina telah selesai panen sementara Rusia sudah selesai panen 67%.

Hasil panen Rusia turun dari tahun lalu, karena kerusakan tanaman di Ural, Siberia, membuat hasil panen turun dibawah perkiraan.

Panen gandum di Perancis mengalami penurunan pada tahun ini karena cuaca buruk, kekeringan sehingga Agritel memperkirakan panen di Perancis di 2020 sebesar 29.22 juta ton turun dari 39.5 juta ton pada tahun lalu menurut Agritel. Demikian juga ekspor Uni Eropa  turun 40% di 2020/21.

Analisa tehnikal untuk gandum dengan support pertama di $5.33 dan berikut ke $5.24 sedangkan resistant di $5.44 dan berikut ke $5.47

Loni T / Analyst Vibiz Learning Centre – Vibiz Consulting Group

Editor : Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here