(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Selasa siang ini (8/9) terpantau rebound terbatas 8,348 poin (0,16%) ke level 5.238,544 setelah dibuka menguat ke level 5.242,800. IHSG dari awal terus rebound di zona hijau, sementara bursa kawasan Asia siang umumnya variatif di tengah data GDP Q2 Jepang yang direvisi lebih rendah penurunannya.
Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini terpantau melemah 0,39% atau 57 poin ke level Rp 14.797, dengan dollar AS di pasar uang Asia naik lagi setelah rally 5 hari di sesi sebelumnya; ditopang oleh pelemahan pound sterling karena ketikdakjelasan prospek Brexit serta pasar menantikan pertemuan ECB minggu ini. Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.740.
Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 12,604 poin (0,24%) ke level 5.242,800. Sedangkan indeks LQ45 turun 2,149 poin (0,26%) ke level 826,123. Siang ini IHSG menguat tipis 8,348 poin (0,16%) ke level 5.238,544. Sementara LQ45 terlihat naik 0,15% atau 1,239 poin ke level 825,233.
Siang ini lima dari sepuluh sektor tampak mengalami penguatan. Sektor yang mencatat kenaikan tertinggi adalah sektor property yang menanjak 0,69%, diikuti sektor keuangan yang naik 0,63%.
Tercatat sebanyak 184 saham naik, 198 saham turun dan 178 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk agak moderat dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 351.67 kali transaksi sebanyak 9,19 miliar lembar saham senilai Rp 3,450 triliun.
Sementara itu, bursa regional siang ini terlihat umumnya variatif, di antaranya Indeks Nikkei yang menanjak 0,52%, dan Indeks Hang Seng yang turun 0,33%.
Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain Bank Bisnis (BBSI) 25,00%, Indah Kiat (INKP) 3,09%, Timah (TINS) 3,07%, dan Transcoal (TCPI) 2,55%,
Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini terus terus rebound di zona hijau walau terbatas, sementara bursa kawasan Asia siang umumnya variatif di tengah data GDP Q2 Jepang yang direvisi lebih rendah. Berikutnya IHSG kemungkinan akan tetap di area konsolidasinya, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 5.406 dan 5.715. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 5.120, dan bila tembus ke level 4.928.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group
Editor: Asido