(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Kamis siang ini (5/11) terpantau rebound tajam 94,492 poin (1,85%) ke level 5.199,691 setelah dibuka menguat tajam ke level 5.181,886. IHSG melompat ke zona hijau bersama sentimen regional, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya menguat mengikuti Wall Street sambil monitor perkembangan hasil Pilpres AS.
Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini terpantau meloncat 1,00% atau 145 poin ke level Rp 14.420, dengan dollar di pasar uang Asia menurun di pasar uang Asia setelah melemah 2 hari di sesi sebelumnya; dalam pasar yang terus mencermati perkembangan hasil Pilpres AS. Rupiah menguat dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.565.
Mengawali perdagangannya, IHSG melompat 76,687 poin (1,50%) ke level 5.181,886. Sedangkan indeks LQ45 naik 18,079 poin (2,31%) ke level 799,211. Siang ini IHSG menguat tajam 94,492 poin (1,85%) ke level 5.199,691. Sementara LQ45 terlihat loncat 2,70% atau 21,077 poin ke level 802,209.
Siang ini semua dari sepuluh sektor tampak mengalami penguatan. Sektor yang mencatat kenaikan tertinggi adalah sektor infrastruktur yang menanjak 3,78%, diikuti sektor industry dasar yang naik 2,44%.
Tercatat sebanyak 277 saham naik, 139 saham turun dan 164 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk ramai dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 480,38 kali transaksi sebanyak 7,59 miliar lembar saham senilai Rp 4,717 triliun.
Sementara itu, bursa regional siang ini terlihat umumnya bias menguat, di antaranya Indeks Nikkei yang menanjak 1,18%, dan Indeks Hang Seng yang naik 2,72%.
Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain XL Axiata (EXCL) 6,80%, Bank BRI Syariah (BRIS) 5,98%, Telkom (TLKM) 5,43%, dan Barito (BRPT) 4,00%.
Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini perkasa terbawa sentimen positif regional, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya menguat sambil monitor perkembangan hasil Pilpres AS. Berikutnya IHSG kemungkinan dihambat profit taking tapi tetap bertahan di zona hijaunya, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 5.256 dan 5.381. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 5.063, dan bila tembus ke level 4.962.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group
Editor: Asido



