(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Senin siang ini (7/12) terpantau menguat tajam 96,936 poin (1,67%) ke level 5.907,419 setelah dibuka menguat ke level 5.879,838. IHSG rebound kuat dipicu berita tibanya vaksin di Indonesia, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya variatif walaupun ada optimisme perkembangan vaksin virus dan harapan pada stimulus fiskal AS.
Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini terpantau melemah terbatas 0,06% atau 9 poin ke level Rp 14.114, dengan dollar di pasar uang Asia merangkak naik setelah mendatar di sesi sebelumnya; di atas sedikit dari posisi 2,5 tahun terendahnya dengan data tenaga kerja yang lemah semakin menaikkan ekspektasi digelontorkannya dana pemulihan di AS. Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.105.
Mengawali perdagangannya, IHSG menguat signifikan 69,355 poin (1,19%) ke level 5.879,838. Sedangkan indeks LQ45 naik 13,615 poin (1,49%) ke level 929,864. Siang ini IHSG menguat tajam 96,936 poin (1,67%) ke level 5.907,419. Sementara LQ45 terlihat naik 1,88% atau 17,266 poin ke level 933,515.
Siang ini semua dari sepuluh sektor tampak mengalami penguatan. Sektor yang mencatat kenaikan tertinggi adalah sektor aneka industry yang menanjak 2,47%, diikuti sektor agri yang naik 2,28%.
Tercatat sebanyak 338 saham naik, 126 saham turun dan 150 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk ramai dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 793,89 kali transaksi sebanyak 15,04 miliar lembar saham senilai Rp 9,311 triliun.
Sementara itu, bursa regional siang ini terlihat umumnya mixed bias melemah, di antaranya Indeks Nikkei yang merosot 0,51%, dan Indeks Hang Seng yang naik 1,44%.
Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain Itama Ranoraya (IRRA) 22,94%, Kimia Farma (KAEF) 12,68%, Tjiwi Kimia (TKIM) 9,30%, dan Bukit Asam (PTBA) 7,26%.
Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini rebound kuat dipicu berita tibanya vaksin yang memicu harapan pemulihan, sementara bursa kawasan Asia pagi ini umumnya variatif ditahan profit taking dari optimisme perkembangan vaksin dan harapan stimulus fiskal AS. Berikutnya IHSG kemungkinan masih akan terus dalam tren bullish, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 5.960 dan 6.005. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 5.563, dan bila tembus ke level 5.427.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group
Editor: Asido
