(Vibiznews – Commodity) Harga minyak mentah benchmark AS, WTI, sempat naik melewati $51.00 per barel pada awal sesi perdagangan, namun akhirnya berbalik turun kebawah $51.00 ke $50.65 per barel.
West Texas Intermediate memperpanjang rally melewati level $51.00 ditengah optimisme yang persisten diantara para trader setelah pengumuman dari Arab Saudi baru – baru ini bahwa negara dengan produksi minyak terbesar di dunia tersebut akan memangkas produksi domestik nya sekitar 1 juta barel per hari selama dua bulan ke depan.
Selain itu hal yang mendukung momentum naik minyak mentah adalah laporan dari Energy Information Administration (EIA) yang mengatakan bahwa persediaan minyak mentah AS turun lebih dari 8 juta barel selama minggu terakhir.
Tambahan lagi, para trader kelihatannya mendukung pandangan bahwa produksi minyak mentah bisa turun dalam pemerintahan Biden kalau Biden jadi memegang kendali pemerintahan.
Penurunan lebih lanjut akan berhadapan dengan “support” terdekat di $49.66 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut $48.11 dan kemudian $47.20. Kenaikan kembali akan berhadapan dengan “resistance” terdekat menunggu di $50.93 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $52.00 dan kemudian $54.45.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido