(Vibiznews – Commodity) Harga minyak mentah WTI diperdagangkan datar dan tanpa arah yang jelas, jelang pidato dari Biden dan Powell. Harga WTI bergerak dalam rentang $52.20 sampai $53.30.
Fokus pasar berada pada sisi permintaan dengan Powell Gubernur the Fed dan Biden akan berbicara. Biden diperkirakan akan menjelaskan rencananya untuk memberikan stimulus fiskal berikutnya senilai $2 triliun. Sementara setiap nada “dovish” dari Powell akan bisa membantu menaikkan harga minyak mentah.
Berita dari sisi persediaan tidak banyak. Pasar saat ini masih menggali implikasi dari pertemuan OPEC+ minggu lalu dimana Arab Saudi secara sepihak memutuskan untuk memangkas produksi dengan sukarela sebanyak 1 juta barel per hari di bulan Februari dan Maret untuk menghindarkan terjadinya kelebihan persediaan di pasar. Berita ini tentunya mendorong naik harga minyak mentah.
Dari sisi permintaan, pasar terus mengabaikan berita – berita negatif akan dampak dari lockdown yang semakin banyak dan ketat dilakukan di negara – negara di Eropa. Optimisme akan vaksin terus menjadi fokus pasar yang memberikan dukungan terhadap harga minyak mentah.
Johnson & Johnson memberikan update berita yang menjanjikan dimana satu kali suntik vaksinnya dilaporkan aman dan mengenerate respon imun pada awal uji coba dengan tingkat efektifitas sebanyak 80 – 85%.
“Support” terdekat menunggu di $52.48 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $51.65 dan kemudian $50.34. “Resistance” terdekat menunggu di $53.90 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $54.45 dan kemudian $55.59.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido



