(Vibiznews – Commodity) – Pada penutupan pasar hari Jumat minggu ke dua Januari 2021harga soft commodities mixed dengan harga kopi Arabika naik sedangkan harga kopi Robusta naik, untuk gula harganya turun dari harga tertinggi 3 ½ tahun, sedangkan harga kakao juga naik.
Harga kopi pada penutupan hari Jumat mengalami kenaikan, dengan harga kopi Arabika naik ke tertinggi 4 bulan dan harga kopi Robusta naik ke tertinggi satu minggu, setelah Marex Solution memperkirakan produksi kopi Brazil akan turun
Harga gula turun pada penutupan pasar hari Jumat karena menguatnya indeks dolar ke kurs tertinggi 3 ½ minggu dan turunnya harga minyak mentah 2% .
Harga kakao pada penutupan pasar hari Jumat naik, harga kakao di New York naik ke tertinggi satu minggu dan harga kakao di London naik ke tertinggi 1 ½ minggu, karena kenaikan dari permintaan kakao untuk digiling.
Adapun penggerak pasar pada minggu ini adalah sebagai berikut :
Harga kopi Arabika Maret di ICE New York 80 sen (0.63%) menjadi $128.15 dan harga kopi Robusta di ICE London naik 1.58%.
Faktor penggerak pasar Kopi:
- Produksi kopi dunia di 2019/20 ( Oktober – September) turun 6% dari tahun lalu menjadi 168.553 juta kantong menurut ICO.
- Konsumsi kopi global turun 0.9% dari tahun lalu menjadi 167.592 juta kantong menurut ICO.
- Pasar kopi dunia di 2019/20 akan menjadi surplus 961,000 kantong dari perkiraan sebelumnya 2.265 juta kantong di 2018/2019 menurut ICO.
- Produksi kopi Arabika Brazil di 2021 diperkirakan akan turun 37% dari tahun lalu menjadi 2 juta kantong.
- Ekspor kopi Brazil di 2020/21 diperkirakan akan meningkat menjadi 2 juta kantong.
- Produksi kopi Arabika global di Oktober – Nopember naik 6.5% menjadi 20.5 juta kantong menurut ICO
- Produksi kopi Arabika Colombia turun 6% dari tahun lalu menjadi 9 juta kantong.
- Ekspor kopi Arabika Colombia naik 9 % dari tahun lalu menjadi 1.271 juta kantong Colombia Coffee Growers Federation
- Produksi kopi robusta global naik 3.2% dari tahun lalu menjadi 72.822 juta kantong.
- Ekspor kopi Robusta Vietnam di Januari – Desember turun 8.8% dari tahun lalu menjadi 1.511 MMT menurut General Departement of Vietnam Customs
Analisa tehnikal untuk kopi dengan support pertama di $ 122 dan berikut ke $116 sedangkan resistant pertama di $ 129 dan berikut ke $ 134
Harga gula Maret di ICE New York turun 22 sen (1.32%) menjadi $16.45 dan harga gula Maret di ICE London turun 0.58%.
Faktor Penggerak Pasar Gula:
- Produksi gula dunia di 2020/21 ( April / Maret) naik 0.9% dari tahun lalu menjadi 171.1 MT setelah turun 8.4% di 2019/20 menjadi 169.6 MMT menurut ISO.
- Pasar gula dunia di 2020/21 akan defisit 5 MMT surplus 1.86 MMT di 2019/20 menurut ISO.
- Produksi gula Brazil, negara produsen gula terbesar di dunia di tahun 2020/21 diperkirakan akan naik 32 % dari tahun lalu menjadi 39.3 MMT dari 29.8 MMT di 2019/20 menurut CONAB.
- Perkiraan produksi gula India di 2020/21 akan naik 16.8% dari tahun lalu menjadi 33.76 MMT menurut USDA-Foreign Agricultural Service (FAS).
- Perkiraan ekspor gula India di 2020/21 akan naik 3.5% menjadi 6 MMT menurut USDA-Foreign Agricultural Service (FAS).
- Produksi gula Thailand di 2020 /21 turun 13% dari tahun lalu menjadi terendah 11 tahun sebesar 7.2 MMT karena cuaca kering.
- Perkiraan produksi gula Uni Eropa di 2020/21 turun 5.6% dari tahun lalu menjadi 16.05 MT karena cuaca kering menurut FAS- USDA.
Analisa tehnikal untuk gula dengan support pertama di $16.30 dan berikut ke $15.70 sedangkan resistant pertama di $16.90 dan berikut ke $17.20
Harga kakao Maret di ICE New York naik $27 (1.08%) menjadi $2.527 per ton dan harga kakao di ICE London naik 2.30%
Faktor penggerak pasar kakao :
- Produksi kakao dunia di 2019/20 (Oktober – September) akan turun 8% dari tahun lalu menjadi 4.697 MMT menurut ICCO
- Perkiraan produksi kakao yang digiling akan turun 3.2% dari tahun lalu menjadi 4.631 MMT penurunan pertama sejak 2016 menurut ICCO.
- Perkiraan pasar Kakao 2019/20 akan surplus 19,000 MT dari defisit 48,000 MT di 2018/19. menurut ICCO
- Produksi Ivory Coast di 2019/20 diperkirakan naik 1.2% dari tahun lalu menjadi 2.18 MMT.
- Produksi Ghana 2019/20 diperkirakan naik 2.3% dari tahun lalu menjadi 850,000 MT menurut ICCO.
Analisa tehnikal untuk kakao dengan support pertama di $2,460 dan berikut ke $2,440 sedangkan resistant pertama di $2,550 dan berikut ke $2,650.
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting
Editor : Asido