(Vibiznews – Commodity) – Laporan Penutupan pasar Di Bursa Chicago Board of Trade pada hari Senin 1 Februari 2021, harga biji-bijian mixed setelah Laporan Pengiriman Ekspor Mingguan USDA, harga jagung kembali naik ke harga tertinggi 7 ½ tahun Laporan harian USDA pemesanan dari Mexico dan Jepang, harga kedelai turun dari kenaikan harga minggu lalu , dan harga gandum turun karena pengiriman ekspor turun.
Penutupan Pasar pada Hari Senin untuk Biji-bijian:
Jagung
Harga jagung Maret di CBOT naik 2.25 sen menjadi $5.4925 per bushel.
Laporan pembelian harian USDA ada dua pembelian besar dari Mexico sebesar 125,730 MT jagung dari persediaan lama dan dari Jepang membeli 110,00 MT jagung.
Laporan pengiriman ekspor mingguan untuk jagung sebesar 43.49 mbu dikirim sampai 28 Januari, peningkatan dua kali lipat dari tahun lalu pada minggu yang sama, sehingga total ekspor meningkat 84%.dari 2019/20 menjadi 782 mbu.
Kedelai
Harga kedelai Maret di CBOT turun 4.75 sen menjadi $13.6525 per bushel, harga soymeal turun 50 sen menjadi $430.50 per ton dan harga minyak kedelai naik 35 sen menjadi $44.97.
Laporan harian USDA ada pengiriman besar soymeal ke Philipina sebesar 133,000 MT.
Laporan pengiriman ekspor mingguan untuk kedelai sebsar 65.86 mbu kedelai yang dikirim sampai 28 Januari naik 14.3 mbu dari minggu lalu. Akumulasi total ekspor kedelai sebesar 1.738 milyar bushel naik 77.3% dari tahun lalu.
Ada tender pemesan minyak kedelai sebesar 30,000 MT dari Mesir dan Korea Selatan memesan 60k MT soymeal.
Gandum
Harga gandum Maret di CBOT turun 12 sen menjadi $6.51 perbushel.
Laporan pengiriman ekspor mingguan dari USDA sebesar 396,873 MT dikirim sampai 28 Januari, turun 30% dari minggu lalu dan turun 9% dari tahun lalu pada minggu yang sama. Negara tujuan pengiriman terbesar Korea Selatan sebesar 73,392 MT.
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting
Editor : Asido