(Vibiznews – Commodity) Minyak mentah berjangka benchmark Amerika, West Texas Intermediary (WTI), berada pada posisi dibawah selama beberapa jam dalam perdagangan hari Jumat minggu lalu, setelah sempat jatuh sebelumnya pada hari Kamis, dengan pergerakan harga minyak mentah WTI dibebani oleh pandangan yang agak lebih pesimis daripada proyeksi permintaan yang diperkirakan di dalam laporan bulanan pasar minyak OPEC dan laporan persediaan minyak AS dari International Energy Agency (IEA).
OPEC dalam laporan bulanan yang terbarunya merevisi turun perkiraan permintaan minyak mentah global pada tahun 2021 dari sebelumnya 5.90 juta barel per hari, menjadi 5.79 juta barel per hari. Dalam laporannya EIA memperingatkan harga minyak mentah bisa turun kembali ke $50 pada akhir tahun ini dengan para produsen dari Non OPEC kemungkinan akan menaikkan produksinya.
Namun pembeli yang membeli dari bawah – bargain hunter – masuk dan mengangkat naik menghapus semua kerugian yang terjadi pada hari Jumat, dilatar belakangi oleh terus menguatnya fundamental dan melemahnya dollar AS. Dalam perdagangan terakhir hari Jumat minggu lalu, WTI berhasil naik diatas $59.00 ke $59.60, level yang baru pertama kalinya tercapai selama 13 bulan, kenaikan yang kuat dari kerendahan pada perdagangan sesi Eropa di bawah batas $57.50.
Tidak ada berita fundamental yang spesifik dibelakang kenaikan harga minyak mentah WTI pada hari Jumat minggu lalu, namun sentimen pasar secara umum tetap sangat bersemangat dengan terus didengungkannya berita mengenai stimulus fiscal AS yang baru yang akan segera dikeluarkan sebelum bulan Februari berakhir. Ditambah lagi dengan dukungan dari bank sentral AS the Fed dimana pernyataan dari Gubernur the Fed Jerome Powell bernada “dovish”. Selanjutnya data dari Israel yang menunjukkan bahwa dari setengah juta orang yang telah divaksin, tidak ada satupun yang terkena Covid – 19, suatu statistic yang mengagumkan yang benar – benar mendorong naik harapan bahwa dunia akan bisa dengan pasti mengalahkan pandemik Covid – 19.
“Support” terdekat menunggu di $59.00 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $58.50 dan kemudian $57.57. “Resistance” yang terdekat menunggu di $59.73 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $59.97 dan kemudian $60.50.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido



