(Vibiznews – Market Mover) Pasar perdagangan global mencermati sentimen penting pada minggu ini yaitu disahkannya paket stimulus fiskal AS dan pergerakan imbal hasil Treasury AS.
DPR AS mengesahkan paket bantuan virus corona senilai $ 1,9 triliun, hal ini memberikan harapan bagi pemulihan ekonomi mengatasi tekanan akibat pandemi. RUU stimulus fiskal ini rencananya ditandatangani pemerintah AS pada hari Jumat besok.
Sedangkan Imbal hasil Treasury AS turun sedikit pada hari Rabu setelah data kunci lelang Treasury 10 tahun menunjukkan permintaan yang cukup untuk mencegah kekhawatiran investor tentang kemungkinan penurunan permintaan utang pemerintah dan kenaikan suku bunga yang cepat baru-baru ini.
Bagaimanakah pengaruh sentimen pengesahan RUU stimulus fiskal AS dan pergerakan imbal hasil treasury AS bagi pasar global?
Dari pasar forex, Dolar AS melemah setelah laporan inflasi AS yang terkendali dan lelang imbal hasil Treasury 10-tahun yang tenang, sementara mata uang berisiko seperti dolar Australia naik karena meningkatnya prospek pertumbuhan global.
Dari pasar index, indeks Dow Jones di bursa AS melonjak mecetak rekor. Sedangkan bursa Eropa berakhir kuat dan bursa Asia bergerak sebagian besar naik mengikuti penguatan bursa AS.
Dari pasar komoditas, harga minyak meningkat seiring optimisme pemulihan ekonomi seiring disahkannya paket stimulus AS. Sedangkan harga emas bergerak naik seiring pelemahan dolar AS dan penurunan imbal hasil treasury AS.
Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting
