Rekomendasi Minyak 20 Mei 2021: Turun Ditengah Naiknya Yields dan Dolar AS

566

(Vibiznews – Commodity) Harga minyak mentah berjangka benchmark Amerika, West Texas Intermediate (WTI) turun sebanyak 3.6% ke $63.00.

Energy Information Administration (EIA) mempublikasikan laporan mingguan yang berakhir pada tanggal 14 Mei dimana perubahan stok minyak mentah AS adalah sebanyak +1.3 juta barel, lebih sedikit daripada yang diperkirakan para analis penambahan sebanyak 1.6 juta barel.

Namun angka detil dari laporan tersebut menunjukkan kenaikan dalam supply minyak mentah AS.

Input refinery minyak mentah AS bertambah sebanyak 96.000 barel per hari dibandingkan dengan angka rata-rata mingguan sebelumnya.

Impor minyak mentah AS rata-rata sebanyak 6.4 juta barel per hari pada minggu lalu, naik sebanyak 0.9 juta barel per hari dari minggu sebelumnya.

Total produk minyak mentah yang disupply selama empat minggu yang lalu rata-rata sebanyak 19.2 juta barel per hari yang adalah naik 19.1% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu.

Semua ini menekan harga minyak mentah WTI, ditambah lagi dengan berbalik menguatnya dollar AS pada saat mendekati keluarnya laporan risalah pertemuan FOMC the Fed AS.

Dolar AS berhasil menebus sebagian dari kerugiannya, naik lagi dengan yields treasury AS pulih kembali dari kerendahannya. Yields obligasi 10 tahun pemerintah AS naik ke 1.66% dengan investor didera ketakutan akan naiknya inflasi.

“Support” terdekat menunggu di $62.60 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $61.06  dan kemudian $60.50. “Resistance” yang terdekat menunggu di $66.25 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $66.79 dan kemudian $68.33.

Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting

Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here